Jumat 22 Oct 2021 18:48 WIB

Polisi Selidiki Kasus Eksibisionis di Dekat Stasiun Sudirman

Korban bertemu pelaku yang menunjukkan anunya, dan ia langsung berteriak.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pelaku eksibisionis beraksi di trotoar dekat Stasiun Sudirman, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat (ilustrasi).
Foto: Republika
Pelaku eksibisionis beraksi di trotoar dekat Stasiun Sudirman, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian sektor (Polsek) Menteng menindaklanjuti laporan dugaan tindakan asusila dari seorang laki-laki eksibisionis kepada seorang perempuan pejalan kaki saat melintas di trotoar dekat Stasiun Sudirman, kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/10).

Kanit Reskrim Polsek Menteng, AKP Paksi Eka Saputra mengatakan, pihaknya telah mengetahui peristiwa tersebut. Meski korban belum membuat laporan, polisi tetap turun tangan melakukan penyelidikan.

"Sampai saat ini belum (melapor). Namun tim di lapangan langsung menindaklanjuti kejadian tersebut," kata Eka saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (22/10).

Eka mengatakan, saat ini, proses penyelidikan masih berlangsung dan terduga pelaku kini dalam pengejaran kepolisian. Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi seorang laki-laki eksibisionis kepada seorang perempuan yang sedang berjalan kaki saat melintas di trotoar dekat Stasiun Sudirman.

Video itu diunggah oleh akun tiktok korban @embaaak pada Kamis (21/10). Dalam video tersebut, korban membagikan pengalamannya bertemu eksibisionis yang beraksi pada 15 Oktober pukul 19.00 WIB.

"Aku sempat ketemu eksibisionis di jalan menuju Stasiun Sudirman, kalau teman-teman tahu, ini di pinggir kali, samping dekat rel, kebetulan sampingnya kantorku," ucap korban dalam video tersebut.

Video yang berasal dari rekaman CCTV tersebut memperlihatkan keadaan trotoar yang sepi. Pelaku tersorot kamera sedang menunggu korban di pojok jalan. Ketika korban hendak melintas, pelaku langsung menurunkan celananya dan menunjukkan kemaluannyake arah korban.

"Dia udah mantau jalan dan jalan ini memang sepi. Aku lagi jalan, terus dia udah buka celana, dia lagi pegang anunya. Aku lari dan nangis, aku teriak, tapi tak ada orang yang dengar," kata korban. Setelah korban lari menghindar, pelaku eksibisionis juga langsung lari ke arah yang berlawanan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement