Rabu 20 Oct 2021 16:12 WIB

Disney Tunda Film, Bagaimana Nasib Avatar 2 ?

Hingga kini, belum ada promosi besar dari film Avatar 2.

Rep: Santi Sopia/ Red: Qommarria Rostanti
Film Avatar.
Foto: 20th Century Fox.
Film Avatar.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Disney telah mengumumkan beberapa pergeseran rilis filmnya di bioskop pada 2022-2023. Beberapa film superhero Marvel dan Indiana Jones 5, termasuk yang mengalami perubahan jadwal tayang. 

Penundaan Indiana Jones dianggap menjadi langkah berani yang dilakukan Walt Disney Studios. Belum jelas perubahan apa yang mungkin akan kembali dilakukan oleh Disney dalam waktu dekat. Namun pertanyaan tertuju kepada apakah film Avatar 2 juga akan ikut ditunda?

Film yang disutradarai James Cameron pun menjadi diragukan untuk tetap pada target rilis yang ditetapkan sebelumnya. Avatar telah merebut kembali mahkotanya sebagai film terlaris di dunia. Ada banyak penggemar yang telah menunggu Jake Sully dan saudara-saudara Na'vi-nya kembali beraksi. 

“Namun salah satu alasan jika Disney menunda tayang sekuel Avatar adalah fakta bahwa pada tanggal rilis 16 Desember 2022 yang dijadwalkan sebelumnya, film akan berhadapan dengan Aquaman and the Lost Kingdom dari Warner Bros,” tulis laporan, seperti dilansir di Cinemablend, Rabu (20/10).

Karenanya, masuk akal jika Disney tidak ingin bersaing dengan waralaba DC populer. Hal itu juga terutama mengingat ada tema air di kedua plot film. Apalagi dengan adanya pembukaan tanggal baru di kalender Disney/20th Century Studios 2023.

Saat merestrukturisasi strategi rilis studio untuk tahun 2023, Disney menghapus sebuah film yang dikenal sebagai "Untitled 20th Century" dari jadwal. Rilis misterius itu ditetapkan untuk 20 Oktober 2023, yang sekarang merupakan tanggal untuk judul baru, atau tidak sama sekali.

Hipotesis itu membuat Avatar 2 punya kemungkinan dijadwalkan ke tanggal yang lebih dekat dengan peluncuran Avatar 3 pada 20 Desember 2024. Asalkan, tentu saja, riset pasar yang tepat akan mendukung langkah tersebut.

Riset pasar mungkin menjadi salah satu faktor yang memengaruhi perilisan film. Tetapi debut Avatar 2 adalah sesuatu yang cukup sensitif. 

Faktanya, karena sekuel James Cameron telah dijadwalkan ulang berkali-kali, ini adalah subjek yang cukup sensitif bagi para penggemar. Dengan biaya besar miliaran dolar dan diamortisasi di empat sekuel, dua dari entri tersebut difilmkan secara berurutan.

Ada banyak hal yang harus dilakukan untuk mengembalikan Avatar ke dunia. Dengan Avatar 2 dan mungkin triloginya, waralaba tersebut setidaknya sudah cukup untuk diselesaikan. Penundaan dari tanggal rilis 16 Desember 2022 bagi sekuel, tidak hanya dapat memicu penurunan penerimaan penggemar, itu juga bisa menjadi keputusan yang mahal.

Pengeluaran anggaran sudah tinggi untuk sekuel Avatar dan sementara ini belum ada promosi besar dari film tersebut. Jadi, sulit untuk mengatakan apa arti penundaan dari sudut pandang moneter. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement