REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chief Executive Officer produsen mobil Jerman BMW, Oliver Zipse, mengatakan perusahaan bersiap untuk larangan mobil dengan mesin pembakaran internal (internal combustion engine/ICE) mulai tahun 2030. Selanjutnya, BMW akan menawarkan kendaraan dengan tenaga listrik.
Uni Eropa sebelumnya telah mengusulkan larangan efektif terhadap mobil berbahan bakar fosil mulai tahun 2035. Rencana ini merupakan bagian dari paket tindakan yang lebih luas untuk memerangi pemanasan global.
"Kami akan siap melarang ICE. Jika suatu wilayah, kota, negara mendapat ide untuk melarang ICE, kami memiliki penawaran (mobil listrik)," kata Zipse, dikutip dari Reuters, Ahad (17/10).
Tidak seperti saingannya termasuk Volkswagen dan General Motors, BMW belum menetapkan tanggal akhir untuk produksi mobil ICE. Namun, ia mengatakan mengharapkan 50 persen dari penjualan mobil global akan berfokus pada kendaraan listrik pada tahun 2030.