Sabtu 16 Oct 2021 16:56 WIB

150 Personil Brimob Jambi Gabung Satgas Madago Raya

Ratusan personel akan membantu satgas mengejar empat orang anggota MIT.

Sejumlah personel Polri dan TNI yang tergabung dalam Satgas Madago Raya.
Foto: ANTARA/Rangga Musabar
Sejumlah personel Polri dan TNI yang tergabung dalam Satgas Madago Raya.

REPUBLIKA.CO.ID, KOTA PALU -- Sebanyak 150 personel Brimob Nusantara dari Kepolisian Daerah (Polda) Jambi ikut bergabung bersama tim Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya untuk membantu mengejar sisa daftar pencarian orang Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Poso, Sulawesi Tengah. Ratusan personel Brimob tersebut menggunakan pesawat komersil dan disambut Komisaris Besar Norman Widjajadi selaku Karendal Operasi Madago Raya di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Jumat (15/10).

"Ia benar ada tambahan kemarin datang, pasukan bawah kendali operasi (BKO) Polda Sulteng untuk melaksanakan tugas Operasi Madago Raya, yaitu 150 personil Brimob Nusantara dari Polda Jambi," jelas Kasatgas Humas Madago Raya Kombes Didik Supranoto, Sabtu (16/10).

Didik menerangkan, setelah dilakukan pengecekan personel dan perlengkapan, pasukan Polda Jambi tersebut ditampung di lokasi Polres Palu lama, Jalan Pemuda, Kota Palu. "Selanjutnya akan diberikan pembekalan atau arahan dari Kapolda Sulteng dan pejabat operasi melalui kegaiatan analisa daerah operasi (ADO)," kata dia.

Menurut Didik, ADO perlu diberikan kepada pasukan yang baru bergabung dalam pelaksanaan operasi, agar mengetahui situasi dan kondisi daerah operasi, lokasi penugasan, cara bertindak, sasaran atau target dan sistem pelaporan. Pasukan Brimobda Polda Jambi ini akan memperkuat pelaksanaan Operasi Madago Raya tahap IV tahun 2021 baik untuk penugasan di wilayah Kabupaten Poso, Parigi Moutong, dan Sigi.

"Guna menuntaskan pencarian dan pengejaran empat orang DPO teroris Poso," kata Didik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement