Kamis 14 Oct 2021 23:02 WIB

Demba Ba Cerita Soal Insiden Melegenda Gerrard Terpeleset

Ia mengaku cukup sedih untuk Gerrard.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Selebrasi sujud Demba ba saat memperkuat Chelsea.
Foto: dailymail.co.uk
Selebrasi sujud Demba ba saat memperkuat Chelsea.

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Mantan penyerang Chelsea yang telah resmi gantung sepatu, Demba Ba, bercerita soal momen tak terlupakan saat kapten Liverpool Steven Gerrard terpeleset pada laga krusial melawan Chelsea.

Pertandingan antara kedua tim terjadi pada pekan ke-36 di Stadion Anfield, markas Liverpool 27 April 2014. Saat itu, Demba Ba yang menjadi striker pilihan Jose Mourinho mampu membuka gol pertama bagi the Blues.

"Saya pikir ini adalah pertandingan yang mengubah pandangan Jose Mourinho tentang saya," kata Demba Ba menjelaskan kepada The Athletic dilansir Liverpool Echo, Kamis (14/10).

Pada laga krusial tersebut Liverpool sejatinya memiliki kans besar untuk bisa memutus puasa gelar Liga Inggris mereka. Namun, kenyataan di atas lapangan terasa pahit.

Liverpool harus menelan pil pahit setelah dipaksa tim tamu menyerah 0-2. Salah satu adegan yang paling diingat oleh para penggemar sepak bola dunia adalah gol Demba Ba ke gawang the Anfield Gank.

Gol tersebut terjadi setelah Demba Ba memanfaatkan bola yang terlepas dari kapten Steven Gerrard. Sang kapten yang mendapat tekanan dari Demba Ba, terpeleset di lapangan tengah.

Demba Ba yang berhasil menguasai bola dengan nyaman menggiring bola tanpa kawalan bek-bek Liverpool yang berujung masuk ke dalam gawang the Reds. Kekalahan itu pun yang membuat Liverpool harus rela memberikan trofi Liga Inggris ke Manchester City.

"Saat itu saya ingat bahwa Mourinho menegaskan apabila kita harus menunjukan kepada Liverpool bahwa kita bukan tim Mickey Mouse, dan kami siap pergi untuk berperang," lanjut Demba Ba.

Eks penyerang Newcastle United itu kembali bercerita bagaimana mengetahui momen Gerrard terpeleset masih dibicarakan sampai sekarang. Ia mengaku cukup sedih untuk Gerrard, kendati hal-hal semacam itu menjadi bagian dari hidup pada pesepak bola.

Akan tetapi, Demba Ba merasa tidak menyesal setelah memupus harapan besar the Reds menjadi kampiun Liga Inggris saat itu.

"Tidak, tidak menyesal karena itu permainan. Anda membuat kesalahan dan orang lain mengambil keuntungan. Apa yang telah dilakukan Gerrard untuk sepak bola sangat luar biasa. Tapi, tidak semua cerita bisa berakhir seperti dongeng yang indah."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement