Kamis 14 Oct 2021 11:56 WIB

Pochettino Sebut Opsi Masa Depan Mbappe Terbuka

Mauricio Pochettino mengatakan Mbappe bisa bertahan ataupun pergi.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Penyerang Paris Saint Germain Kylian Mbappe.
Foto: EPA-EFE/CHRISTOPHE PETIT TESSON
Penyerang Paris Saint Germain Kylian Mbappe.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mauricio Pochettino tetap menjadi salah satu pelatih paling populer di Eropa. Sebab, dia menangani tim kaya penuh bintang dunia, yakni Paris Saint-Germain (PSG).

PSG tak henti-hentinya disorot. Salah satunya menyoal masa depan penyerang sayap Kylian Mbappe yang dilaporkan ingin merumput membela Real Madrid. 

Baca Juga

Pochettino mengomentari soal masa depan Mbappe tersebut. Ia mengatakan, situasinya terbuka dan apa pun mungkin terjadi.

Ini berbeda dari pernyataan yang diberikan oleh pernyataan Direktur Sepak Bola PSG Leonardo dan Presiden Nasser Al-Khelaifi bahwa Mbappe akan bertahan dan negosiasi perpanjangan sedang berlangsung.

"Mbappe baik-baik saja, dia anak yang tenang dengan banyak kepribadian dan karakter yang sangat ramah. Dia jelas tentang berbagai hal dan mencintai sepak bola. Dia sangat dewasa untuk usia 22 tahun," kata Pochettino dalam sebuah wawancara dengan COPE dan Radio MARCA, Rabu (12/10).

Ia mengatakan, Mbappe akan membuat keputusan yang harus dia buat dan klub akan melakukan segala kemungkinan untuk mempertahankannya. Sebab, PSG menilai Mbappe sebagai salah satu pemain terbaik dunia pada usia 22 tahun.

"Saya menerima kenyataan bahwa situasinya terbuka dan pada masa depan apa pun bisa terjadi. Posisi beberapa bulan yang lalu dapat berubah di masa depan," ujar Pochettino.

Ia mengatakan, sebagai klub, PSG tentu memiliki ambisi dan kemampuan untuk membujuk Mbappe tinggal. Pochettino optimistis kemungkinan Mbappe bisa berubah pikiran dan memilih bertahan di PSG tetap terbuka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement