REPUBLIKA.CO.ID,GARUT -- Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyampaikan pasien aktif yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Slamettinggal tujuh orang dan 27 orang menjalani isolasi mandiri.

"Sekarang tersisa tujuh orang lagi yang masih dalam perawatan di rumah sakit," kata Humas Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Garut Yeni Yunita di Garut, Kamis (7/10).

Ia menuturkan kasus aktif terkonfirmasi positif COVID-19 saat ini tercatat sebanyak 34 orang, terdiri dari tujuh orang mendapatkan perawatan medis di rumah sakit, dan 27 orang menjalani isolasi mandiri.

Laporan harian dari Satgas, kata dia, masih ditemukan kasus baru, seperti saat ini dilaporkan enam orang terkonfirmasi positif COVID-19. "Hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif COVID-19 enam kasus," katanya.

Ia menyampaikan meski masih ada kasus baru, kasus pasien yang dinyatakan sembuh terus bertambah, laporan terbaru dua orang selesai menjalani isolasi. Secara keseluruhan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Garut, kata Yeni, mencapai 24.696 kasus, sebanyak 23.492 kasus dinyatakan sembuh, dan 1.170 kasus meninggal dunia.

Yeni mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk tetap waspada dengan meningkatkan kesadaran disiplin protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan tidak berkerumun meskipun kasus COVID-19 di Garut turun.

"Kami dari Satgas COVID-19 Garut tetap mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika