Rabu 06 Oct 2021 17:15 WIB

Will Smith Ungkap Film Terbaik dan Terburuknya

Will Smith menyebut ada dua film yang hampir sempurna.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Will Smith
Foto: EPA
Will Smith

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktor Will Smith merupakan salah satu aktor papan atas di Hollywood. Sejak 1990 hingga sekarang, dia terhitung telah bermain di lebih dari 40 film layar lebar dan 13 film di TV.

Dalam sebuah wawancara terbaru dengan GQ, pria kelahiran 1968 itu mengungkap film terbaik dan terburuk menurut versinya. Film Men in Black dan The Pursuit of Happynes, dipilih Smith sebagai film terbaiknya.

"Untuk alasan yang berbeda, itu adalah dua film yang hampir sempurna,” kata Smith seperti dilansir di Gamesradar Rabu (6/10).

Men in Black dirilis pada tahun 1997 adalah film komedi fiksi ilmiah yang disutradarai oleh Barry Sonnenfeld. Film ini mengikuti dua agen dari organisasi rahasia bernama Men in Black, yang mengawasi alien yang hidup di bumi namun menyembunyikan keberadaan mereka dari manusia. Film ini sukses mendapat pujian dari kritikus dengan diganjar peringkat 92 persen di situs Rotten Tomatoes. Rating tertinggi dari semua film Smith.

Sementara The Pursuit of Happyness diperankan oleh Smith dan anaknya sendiri, Jaden Smith. Film yang diadaptasi dari kisah hidup pebisnis Chris Gardner ini, menceritakan tentang perjuangan Chris dalam membangun usahanya yang diawali dengan mengembangkan mesin pemindai tulang.

Meski dikenal gigih, Chris masih saja belum sukses memasarkan mesinnya tersebut. Kegagalannya ini berdampak pada keretakan rumah tangganya bersama Linda (Thandiwe Newton). Ketika istrinya meninggalkan Chris dan anaknya, Chris berjuang untuk menyediakan rumah dan kehidupan yang lebih baik bagi putranya.

Namun, kisah underdog yang menggembirakan berubah ketika Chris menjadi pialang saham sukses yang menempa masa depan yang cerah untuk Chris Jr-nya. Atas penampilan di film The Pursuit of Happyness, Smith dinominasikan untuk Oscar dan Golden Globe.

Lalu film mana yang menjadi film terburuk menurut Smith? Ia menjawab Wild Wild West. Menurut dia, film yang menelan biaya produksi termahal kala itu berujung menjadi karya yang enggak banget.

"Jika bertanya pendapatku, jujur, aku tidak menyukainya,” kata Smith.

Film yang dirilis tahun 1999 ini tidak berhasil di box office dan memenangkan lima piala Razzie, termasuk untuk Worst Pictures. Piala Razzie merupakan “penghargaan” dari Golden Raspberry Awards yang diberikan sebagai pengakuan atas karya terburuk dalam industri film.

Beruntung, kegagalan di Wild Wild West tidak mengikuti proyek film lain yang dibintangi oleh Smith. Selanjutnya, ia berhasil menunjukkan bahwa dirinya layak disebut sebagai aktor papan atas Hollywood.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement