Prokes di Venue Cabor Angkat Besi Berlangsung Ketat
Penonton di tes antigen sebelum masuk venue angkat besi PON 2021 di Auditorium Uncen Jayapura, Papua.
Foto: Republika/Fitriyanto.
REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Cabang olahraga (cabor) angkat besi memulai pertandingan PON XX Papua 2021, Rabu (6/10), di Auditor Uncen Jayapura. Pengamatan Republika.co.id di lokasi, penerapan protokol kesehatan (prokes) cukup ketat.
Sebelum masuk venue ada meja untuk tes antigen. Ritha Pasuma, relawan dari Orari yang membantu bidang kesehatan mengatakan, sejak cabor binaraga digelar di sana, prokes ketat sudah dilakukan.
"Bukan hari ini saja menyiapkan tes antigen, namun sejak binaraga dipertandingkan dua hari lalu hingga berakhir kemarin," ujar Ritha.
Di pintu masuk venue juga disiapkan masker. Tampak sejumlah relawan juga membagikan masker kepada para pengunjung.
Kursi perwakilan kontingen di belakang meja undangan juga diberi jarak sekitar setengah meter.
Sebanyak 21 orang dikabarkan terpapar Covid-19 selama pelaksanaan PON XX Papua. Mereka diduga terpapar di venue pertandingan.
Cabang angkat besi salah satu cabor favorit karena para lifter peraih medali Olimpiade ikut ambil bagian.
Di hari pertama ini ada Windy Cantika peraih perak Olimpiade yang turun di kelas 49k putri. Windy adalah atlet andalan Jawa Barat.
Lifter kawakan peraih medali di empat Olimpiade secara beruntun Eko Juli Irawan juga akan tampil di hari pertama untuk membela Provinsi Jawa Timur.
Terkait
PBTI: Atlet Pelatnas Gagal Raih Emas PON akan Dievalusi
Babak Kualifikasi Menembak 10 Meter Air Rifle Putra
Hindari Covid-19, Yeremia Jauhi Kerumunan
Jatim Juara Umum Cabor Wushu pada PON XX Papua
Komentar