Diananda Enggan Remehkan Persaingan di PON

Atlet panahan putri Jawa Timur Diananda Choirunisa membidik sasaran ketika bertanding dengan atlet panahan putri Papua Rezza Octavia pada final panahan recurve putri PON Papua di Lapangan Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (4/10/2021). Atlet panahan putri Jawa Timur Diananda Choirunisa berhasil memenangkan pertandingan tersebut dan menyabet medali emas dan Rezza Octavia meraih medali perak.
Atlet panahan putri Jawa Timur Diananda Choirunisa membidik sasaran ketika bertanding dengan atlet panahan putri Papua Rezza Octavia pada final panahan recurve putri PON Papua di Lapangan Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (4/10/2021). Atlet panahan putri Jawa Timur Diananda Choirunisa berhasil memenangkan pertandingan tersebut dan menyabet medali emas dan Rezza Octavia meraih medali perak.
Foto: ANTARA/Zabur Karuru

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA — Pemanah Diananda Choirunisa tak ingin jemawa dan tidak mau meremehkan lawan-lawannya saat ikut ambil bagian dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, kendati dirinya berstatus sebagai olimpian pada Olimpiade 2020 Tokyo.

"Jadi, walaupun saya ikut olimpiade, tapi saya juga bisa dikalahkan," ujar Diananda saat ditemui di kompleks olahraga Kampung Harapan, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Senin (4/10).

Diananda datang sebagai unggulan pada ajang PON Papua mewakili kontingen Jawa Timur. Tampil pada berbagai ajang internasional membuatnya memiliki jam terbang serta mental bertanding yang lebih baik ketimbang lawan-lawannya.

Kendati demikian, dalam pikiran Diananda, semua atlet yang turun di PON Papua adalah yang terbaik dan mereka terlecut untuk saling membuktikan kualitas. Dengan begitu, dia pun harus bisa mengerahkan segenap kemampuan yang dimiliki dan menganggap lawan-lawannya setara.

"Kalau dibilang beban (sebagai olimpian) gimana yah, kalau saya sendiri merasanya biasa saja. Prinsip saya sendiri kalau saya udah turun, misalnya saya ikut pertandingan dan menang itu udah, hari itu selesai. Setelah pertandingan itu, saya bukan siapa-siapa," kata dia.

Pada PON Papua, Diananda berhasil menyabet medali emas pada nomor recurve perorangan putri setelah mengalahkan atlet tuan rumah sekaligus kompatriotnya di Pelatnas, Rezza Octavia, lewat pertarungan ketat 6-5.

Ada dua nomor lagi yang akan diikuti Diananda. Ia berharap mampu mempersembahkan yang terbaik, sekaligus sebagai pelepas dahaga di tengah keterbatasan kompetisi imbas pandemi COVID-19.

"Yang dirasakan tahun ini karena pandemi juga, jadi kita minim kejuaraan. Ini lumayan jadi pengalaman yang luar biasa bagi saya," kata dia.

Selain Diananda, olimpian lain yang juga ikut serta dalam PON Papua adalah Arif Dwi Pangestu (D.I Yogyakarta), Alviyanto Bagas Prastyadi (Jateng), dan Riau Ega Agata Salsabila (Jatim).

Selain mereka berempat, ada dua olimpian lain yang juga turun pada PON Papua ini, yakni Muhammad Hanif Wijaya (Jambi) dan Hendra Purnama (D.I. Yogyakarta). Keduanya ikut dalam Olimpiade 2016 Brazil.

Komentar

Terkait


Atlet renang perairan terbuka putri Jawa Timur Ressa Kania Dewi berfoto saat upacara pengalungan medali final renang perairan terbuka 5.000 M putri PON Papua di Teluk Yos Sudarso, Kota Jayapura, Papua, Senin (4/10/2021). Atlet renang perairan terbuka Jawa Timur Ressa Kania Dewi berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 1 jam 6 menit 4 detik, sementara medali perak diraih atlet Jawa Barat Raina Saumi Grahana (1 jam 10 menit 12 detik) dan medali perunggu diraih atlet D.I Yogyakarta Valerie Peulini Yuwono (1 jam 13 menit 21 detik).

DKI dan Jatim Berbagi Emas Renang Perairan Terbuka 5KM

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum

Pesan Wagub Jabar ke Tim Rugbi PON Papua

 Andreas Marcellino Bonfillio (kanan) asal Jawa Timur berhadapan dengan Fransiscus Bryan Prasetio asal Bangka Belitung pada laga penyisihan grup basket putra di GOR Sport Centre, Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Senin (4/10).

Jatim Buka Jalan ke Semifinal Basket Putra 5x5

Petenis Jawa Timur Aldila Sutjiadi mengembalikan bola ke arah lawannya petenis DKI Jakarta Fitriani Sabatini dalam pertandingan babak final tenis beregu putri PON Papua di Jayapura, Papua, Ahad (3/10/2021). Aldila berhasil menang 1-6, 6-4 dan 7-6 untuk membawa Jawa Timur unggul sementara 1-0.

Aldila Optimis Persembahkan Hattrick Emas

Atlet taekwondo Jawa Barat Aqila Aulia meluapkan emosinya usai berhasil mengalahkan atlet Jawa Tengah Nabila Amalia saat pertandingan final Taekwondo kategori Kyorugi kelas under 57 kg putri PON Papua di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Kota Jayapura, Papua, Ahad (3/10/2021). Atlet taekwondo Jawa Barat Aqila Aulia berhasil meraih medali emas disusul atlet Jawa Tengah mendapat medali perak dan Kalimantan Timur serta Bali medali perunggu.

Usai Emas PON, Aqila Bidik SEA Games

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

Ikuti

× Image