REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Cristiano Ronaldo tidak ragu mengungkapkan rasa frustasinya usai Manchester United ditahan imbang Everton, 1-1, pada pekan ketujuh Liga Primer Inggris, Sabtu (3/10) malam WIB.
Pengoleksi lima gelar Ballon d'Or itu terlihat kesal dan langsung masuk ke ruang ganti begitu wasit meniup peluit panjang pertanda laga usai digelar. Mantan penyerang Real Madrid dan Juventus itu memang mengawali laga di Stadion Old Trafford dari bangku cadangan.
Ronaldo baru diturunkan pelatih United, Ole Gunnar Solskjaer, saat laga memasuki menit ke-56. Namun, pada menit ke-65, Setan Merah justru kebobolan lewat gol Andros Townsend.
United akhirnya harus rela menutup laga dengan skor imbang, 1-1. Hasil ini memperpanjang rekor minor United di pentas Liga Primer Inggris setelah dibekap Aston Villa, 0-1, dua pekan lalu.
Ronaldo terlihat kesal saat memasuki ruang ganti pemain di laga kontra Everton tersebut. Sikap pemain berusia 36 tahun itu pun dinilai bisa meningkatkan tekanan terhadap Solskjaer.
Kelanjutan kiprah Solskjaer sebagai pelatih United memang berada dalam sorotan tajam menyusul hasil buruk Setan Merah dengan menelan tiga kekalahan dan satu hasil imbang dalam enam laga terakhir di semua ajang.
Eks bek kanan Manchester United, Garry Neville, menilai, sikap yang ditunjukan Ronaldo pasca laga kontra Everton adalah sesuatu yang wajar. Namun, dampak dari sikap itu adalah munculnya anggapan soal kekesalahan Ronaldo terhadap Solskjaer.
''Sikap itu selalu ditujukan buat pelatih. Cristiano sudah cukup dewasa untuk sadar sikapnya itu berpotensi untuk meningkatkan tekanan terhadap pelatih. Hal ini yang harus dibenahi dalam beberapa bulan mendatang,'' tutur Neville seperti dilansir Sports Mole, Senin (4/10).
Neville pun menyebut, Ronaldo memang tidak akan setiap saat mencetak gol ataupun tampil sebagai starter di setiap laga. Namun, apabila Ronaldo terus menunjukan sikap tersebut, maka hal tersebut akan membuat posisi Solskjaer pelatih United akan semakin terjepit.
''Jika dia berjalan meninggalkan laga seperti itu, maka tekanan buat Ole Gunnar Solskjaer akan semakin besar,'' kata Neville.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
