REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Muscle Car merupakan mobil idaman para kolektor. Tak heran, beragam muscle car mulai dari yang klasik hingga modern selalu jadi incaran.
Dikutip dari Drive pada Kamis (30/9), kolektor Australia pun memiliki ketertarikan pada muscle car. Terutama pada muscle car yang dirakit di Australia.
Kini, sejumlah pabrikan seperti Ford dan Holden tak lagi memproduksi muscle car di Australia. Hal ini pun membuat harga bekas untuk muscle car rakitan Australia jadi meroket.
Sejak 2018 hingga tahun ini, setidaknya terdapat 10 unit muscle car yang terjual dengan harga selangit. Bahkan, muscle car itu dijual dengan sistem lelang sehingga para kolektor bisa bersaing demi mendapatkan mobil tersebut.
Pada 2018, kolektor di Australia memperebutkan Ford Falcon XY GTHO Phase III road car tahun 1971. Mobil bekas seorang atlet Australia bernama Jeff Thomson itu pun terlelang dengan nilai sekitar Rp 10,6 miliar.
Bahkan, di tahun yang sama, sebuah mobil Holden Commodore VH race car 1982 memecahkan rekor sebagai muscle car yang terjual dengan nilai tertinggi sepanjang sejarah Australia. Karena, mobil itu terlelang dengan nilai sekitar Rp 21,6 miliar.
Pimpinan Lloyds Auctions, Lee Hames mengatakan, beberapa mobil Ford dan Holden terus mengalami kenaikan harga. "Apalagi untuk mobil yang diproduksi secara terbatas, berkaitan dengan seorang tokoh atau mobil yang memiliki nilai historis," kata Lee Hames.
Pada bulan ini, terdapat tiga mobil yang terlelang dengan harga tinggi yakni Holden Commodore HSV GTSR sedan road car (1996), HSV GTSR W1 Maloo ute road car (2017) dan Ford Falcon XY GTHO Phase III road car (1971). Ketiga mobil itu terlelang dengan nilai Rp 10,2 miliar, Rp 11,8 miliar dan Rp 13,3 miliar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
