Kamis 30 Sep 2021 12:17 WIB

RS Medika BSD Gelar Vaksinasi Moderna bagi Warga Tangsel

Pencapaian target vaksinasi Covid-19 yang sudah ditentukan yakni 600 peserta.

RS Medika BSD merupakan salah satu Rumah Sakit swasta di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang turut mendukung program pemerintah dalam pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat umum.
Foto: RS Medika BSD
RS Medika BSD merupakan salah satu Rumah Sakit swasta di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang turut mendukung program pemerintah dalam pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat umum.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- RS Medika BSD merupakan salah satu Rumah Sakit swasta di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang turut mendukung program pemerintah dalam pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat umum. Dalam hal ini RS Medika BSD bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan dalam melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat umum.

Kegiatan vaksinasi yang sudah dilakukan dalam waktu dekat ini oleh RS Medika BSD adalah vaksin moderna. Dengan sasaran 600 peserta, yang dilaksanakan mulai tanggal 20-27 Agustus 2021 mulai jam 08.00-12.00 WIB untuk dosis pertama, kemudian untuk dosis kedua mulai pada tanggal 17-24 September 2021.

Dalam kegiatan vaksinasi yang telah dilakukan di RS Medika BSD sudah memenuhi target yang diharapakan dan berjalan dengan lancar. Hal tersebut terlihat dari antusiasme masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut, hal ini bisa dilihat dari pencapaian target yang sudah ditentukan yakni 600 peserta.

"Kedepannya diharapkan bisa diberikan tambahan dosis untuk mempercepat target vaksinasi nasional yang bertujuan untuk mempercepat pembentukan herd immunity dalam upaya menekan terjadinya penularan virus Covid-19,” ujar PIC vaksinasi RS Medika BSD Mugana, S.Kep.Ns.

 

photo
RS Medika BSD merupakan salah satu Rumah Sakit swasta di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang turut mendukung program pemerintah dalam pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat umum. - (RS Medika BSD)

Meski demikian, tidak semua peserta bisa dilakukan vaksinasi, mengingat setiap peserta wajib dilakukan screening terlebih dahulu oleh petugas vaksinasi. Apabila pada saat screening peserta tidak dalam kondisi fit seperti ada keluhan batuk, pilek, demam, meriang ataupun komorbid (harus mendapatkan rekomendasi surat layak vaksin dari dokter), maka peserta tidak bisa dilakukan vaksinasi.

Baca juga : CDC Imbau Wanita Hamil Segera Divaksinasi Covid-19

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement