Kamis 30 Sep 2021 10:01 WIB

 Manfaat Mempelajari Ilmu Tauhid

Mempelajari ilmu ini juga adalah sebuah ikhtiar dalam mendekatkan diri kepada Allah.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Agung Sasongko
Tauhid (ilustrasi)
Foto: Wordpress.com
Tauhid (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Mempelajari ilmu tauhid bukanlah tentang menghafal rukun iman saja, lebih dari itu mempelajari ilmu ini juga adalah sebuah ikhtiar dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengenal-Nya. Baik dari segi Zat, Sifat, dan perbuatan-Nya.

Abuddin Nata dalam buku Akhlak Tasawuf menjelaskan bahwa dengan mempelajari ilmu tauhid, manusia akan diarahkan menjadi pribadi yang melakukan perbuatan-perbuatan ikhlas. Sebagaimana dalil dalam Alquran Surah Al-Bayyinah ayat 5.

Baca Juga

Allah berfirman, “Wa maa umiruu illa liya’buduullaha mukhlishina lahu addina hunafaa-a wa yuqimuu as-shalaata wa yu’tu az-zakaata wa dzalika dinul-qayyimah,”. Yang artinya, “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus,”.

Dilihat dari fungsinya, ilmu tauhid mengehendaki agar seseorang yang bertauhid tidak hanya cukup dengan menghafal rukun iman yang enam dengan dalil-dalilnya saja. Tetapi yang terpenting adalah agar orang yang bertauhid itu meniru dan mencontoh terhadap subjek yang ada dalam rukun iman tersebut.

Jika seorang Muslim percaya bahwa Allah SWT memiliki sifat-sifat yang mulia, maka sebaiknya manusia yang bertauhid meniru dan mengikuti sifat-sifat tersebut. Allah SWT misalnya bersifat Ar-Rahman dan Ar-Rahim (Mahapengasih dan Mahapenyayang), maka sebaiknya manusia meniru sifat tersebut dengan mengembangkan sikap kasih sayang di muka bumi.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement