REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Beberapa jam lagi, berlangsung sebuah pertandingan berkelas di pentas Liga Champions (UCL) musim 2021/22. Juventus bertemu Chelsea pada matchday kedua Grup H.
Juve bertindak sebagai tuan rumah. Tepatnya di Stadion Allianz, Turin, Kamis (30/9) dini hari WIB.
Pelatih Bianconeri, Massimiliano Allegri bereaksi. Ia berharap anak asuhnya tampil dengan penuh ketenangan.
"Besok saya ingin melihat pertandingan yang bagus dari sudut pandang teknis. Kami harus sangat sabar dan menikmati pertandingan seperti ini," kata Allegri dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Rabu (29/9).
Sang arsitek menyadari kualitas kelas wahid skuat kubu tamu. Wakil Inggris itu berstatus juara bertahan UCL. Detail kecil bisa menjadi penentu. Tak ada ruang untuk melakukan sebuah kesalahan.
"Jika kami melakukan kesalahan, mereka akan menghukum kami. Kami harus bermain sangat baik," ujar Allegri.
Terakhir kali Juve menjamu Chelsea di Turin, pada pentas Liga Champions, sekitar sembilan tahun lalu. Saat itu si Nyonya Tua menundukkan the Blues, tiga gol tanpa balas.
Kapten tuan rumah, Giorgio Chiellini antusias menatap duel bergengsi ini. Ia merasa sangat mudah bagi mereka untuk mempersiapkan diri.
"Kami bermain di kandang, melawan juara Eropa. Itu akan menantang dan menyenangkan. Saya pikir kami akan memainkan pertandingan yang bagus," kata bek tengah 37 tahun itu.
Jelas, Chiellini menghormati wakil Inggris tersebut. Sebuah tim yang selalu bermain dengan intensitas tinggi.
Laga ini kembali mempertemukan sang bek dengan Romelu Lukaku. Keduanya sudah sering terlibat dalam berbagai pertempuran.
Lukaku sedikit keteteran saat menghadapi Juve. Ia hanya mencetak satu gol dalam enam pertadingan.
Namun Chiellini menegaskan, kurang elok jika hanya membicarakan dirinya dengan eks juru gedor Inter Milan itu. Ia merasa ada banyak sosok berkelas yang bisa menjadi pembeda.
"Kami harus sangat berhati-hati untuk tidak menciptakan situasi yang dapat membuat mereka mengekspresikan kualitas mereka," ujar difensore kelahiran Livorno ini.
Juventus tampil tanpa Paulo Dybala. Sang wakil kapten mengalami cedera otot. Sebuah kehilangan besar. Chiellini mengakui hal itu.
Namun ia menegaskan, timnya memiliki banyak amunisi yang bisa diandalkan. Semua orang bisa saling melengkapi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
