Ahad 26 Sep 2021 13:25 WIB

AP I Siapkan Skenario Sambut Kedatangan Peserta PON 2021

AP I membuat jalur khusus kedatangan bagi peserta PON yang pakai penerbangan reguler.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Penerima tamu kontingen PON XX Papua menyambut kedatangan kontingen yang baru saja turun dari pesawat di Bandara Sentani Papua pada 20 September 2021.
Foto: dok. PB PON XX Papua/Charlie Lopulua
Penerima tamu kontingen PON XX Papua menyambut kedatangan kontingen yang baru saja turun dari pesawat di Bandara Sentani Papua pada 20 September 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) Faik Fahmi mengatakan sudah menyiapkan skenario penyambutan kedatangan para peserta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 di Bandara Sentani Papua. Dengan begitu, arus kedatangan para peserta dan kontingen PON XX dapat berjalan lancar.

"Angkasa Pura I menyediakan fast track atau jalur khusus kedatangan bagi peserta PON yang menggunakan penerbangan reguler di mana dari area kedatangan mereka bisa langsung menuju Posko PON XX yang berada di selasar Bandara Sentani," kata Faik dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (27/9).

Dia menjelaskan, peserta dan kontingen PON XX dari berbagai daerah di Indonesia sudah mulai berdatangan sejak 19 September 2021. AP I mencatat total kedatangan kontingen sejak 19 hingga 24 September sebanyak  2.209 orang, 51 pesawat, dan 2.020 kilogram angkutan barang atau logistik.

Faik mengtakan, setelah peserta dan kontingen melakukan registrasi di Posko PON kemudian langsung naik bus menuju Stadion Barnabas Youwe. Sedangkan untuk kontigen yang menggunakan penerbangan khusus maka akan dijemput langsung seturunnya dari pesawat menggunakan bus untuk langsung menuju Stadion Barnabas Youwe.

"Untuk yang menggunakan penerbangan khusus, proses validasi dan administrasi dilakukan terpisah dari penumpang umum," tutur Faik.

Dia menambahkan, AP I juga melakukan beautifikasi terminal penumpang dan memasang ornamen nuansa sehingga semarak PON XX sangat terasa di Bandara Sentani Jayapura yang lebih segar. Beautifikasi terminal dilakukan dengan mengatur ulang lay out area komersial dan merenovasi interior dengan mengadopsi kearifan lokal batik dan motif ukir khas Sentani.

Faik mengatakan, pelapisan landas pacu juga dilakukan untuk meningkatkan kekuatan landasan. "Sehingga pesawat Boeing B737 800 NG dan Boeing B737 900ER dapat mendarat mulus. Serta perbaikan apron dan taxiway," ungkap Faik.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga melakukan pengecekan kesiapan Bandara Sentani Jayapura. Khususnya dalam menyambut kedatangan para peserta dan kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada kemarin (25/9). Pengecekan dilakukan dalam kesiapan fasilitas transportasi untuk mendukung penyelenggaraan PON XX. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement