Sumut Targetkan 2 Emas dari Atletik di PON Papua

Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi (kiri) berbincang dengan salah satu official usai pelepasan kontingen PON Papua asal Sumatra Utara (Sumut) di Lapangan Wisma Atlet Dispora Sumut, Kota Medan, Sumatra Utara,  Ahad (19/9/2021). Sebanyak 331 atlet dan official asal Sumut akan berlaga di PON Papua pada 2-15 Oktober 2021 mendatang.
Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi (kiri) berbincang dengan salah satu official usai pelepasan kontingen PON Papua asal Sumatra Utara (Sumut) di Lapangan Wisma Atlet Dispora Sumut, Kota Medan, Sumatra Utara, Ahad (19/9/2021). Sebanyak 331 atlet dan official asal Sumut akan berlaga di PON Papua pada 2-15 Oktober 2021 mendatang.
Foto: ANTARA/Fransisco Carolio

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumatra Utara (Sumut) menargetkan bisa meraih dua medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Ini mengingat persiapan yang dilakukan Sumut selama ini dinilai sudah cukup matang.

Sekretaris Umum PASI Sumut, Drs Suharjo MPd, mengatakan, atlet sejauh ini terus mematangkan persiapan, sambil juga memetakan kekuatan atlet dari daerah lain yang akan jadi saingan untuk meraih medali.

"Atlet kami juga sempat menjalani latihan di daerah dingin yakni di Berastagi. Itu dilakukan agar mereka bisa menyesuaikan diri dengan daerah dingin sebagai upaya untuk menguatkan fisik," kata Suharjo, Jumat (24/9).

Secara umum, lanjut Suharjo, kekuatan masing-masing atlet yang akan turun di PON Papua ini cukup merata. Hanya saja tinggal kesiapan mental dan semangat atlet yang menentukan untuk meraih prestasi. "Semua lawan sama beratnya. Tapi intinya kami tetap mewaspadai kekuatan semua lawan. Siapa yang paling siap, dialah yang menjadi pemenang," jelasnya.

Mengenai lawan terberat yang diperkirakan akan menjadi batu sandungan bagi Sumut untuk meraih medali, menurut Suharjo, rintangan itu akan datang dari atlet yang berasal dari Pulau Jawa seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. "Sedangkan tuan rumah Papua belum bisa dikatakan saingan terberat. Sebab persiapan mereka dinilai biasa saja," katanya.

Di cabang olahraga atletik PON Papua, Sumut menurunkan 16 atlet, yakni Welman Pasaribu, Abdul Hafiz, M Syahrial Bakti, Hardodi Sihombing, Syafaad Tarigan, M Kahairuddin Syahputra, dan Pramoedya Sufallah.

Kemudian Shafwan Hafizh Nasution, Berman Siahaan, Firton Lumbantoruan, Pretty Sihite, Agustina Manik, Sri Astuti, Rustika Sibagariang, Ananda Monika Tarigan, dan Nur Ainun Perangin Angin.

Komentar

Terkait


Penonton menyaksikan pertandingan softball putra PON Papua antara tim Lampung melawan tim Sulawesi Tenggara di Stadion Softball Agus Kafiar Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (22/9/2021). Tim softball Lampung megalahkan Tim Sulawesi Tenggara dengan skor 11-3.

Ketua KONI: Kita Saksikan Event Bersejarah di Papua

Politisi PDIP Effendi Simbolon

Soal Papua, Legislator Minta Pemerintah Belajar dari Amerika

PON XX Papua.

Dukungan Terhadap PON XX Papua Terus Bertambah

Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono (tengah).

Polri Percepat Vaksinasi di Mimika Jelang PON XX

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi (kanan) menunjukkan bantuan obat-obatan dari Presiden Joko Widodo yang diterimanya setibanya di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padangpariaman, Sumatera Barat, Jumat (6/8/2021). Presiden Joko Widodo memasok bantuan meliputi obat-obatan dan konsentrator oksigen untuk penanganan COVID-19 di Sumatera Barat.

Gubernur Sumbar Minta Kebutuhan Atlet Terjamin saat PON XX

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

Ikuti

× Image