Rabu 22 Sep 2021 06:16 WIB

Big Match di Pertandingan Pertama PON 2020

Lampung dan Sulawesi Tenggara sama-sama berstatus tim unggulan.

Rep: Fitriyanto/ Red: Didi Purwadi
Ilustrasi. Pertandingan pertama PON 2020 Papua akan dibuka dengan laga big match antara Lampung versus Sulawesi Tenggara dari cabang olahraga softball putra.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ilustrasi. Pertandingan pertama PON 2020 Papua akan dibuka dengan laga big match antara Lampung versus Sulawesi Tenggara dari cabang olahraga softball putra.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertandingan softball putra antara Lampung vs Sulawesi Tenggara akan menjadi pertandingan pertama yang membuka serangkaian pertandingan PON 2020 Papua. Selain itu, pertandingan yang akan digelar di lapangan softball Agus Kafiar di Kompleks Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua ini juga merupakan laga big match.

"Duel melawan Sulawesi Tenggara bisa dibilang big match,’’ kata Pelatih Kepala Softball Lampung, Yolly Maristo kepada Republika.co.id, Selasa (21/9). ‘’Kita adalah dua tim unggulan, selain satu lagi DKI Jakarta.’’ 

Pertandingan pembuka PON 2020 antara Lampung vs Sulawesi Tenggara memang bisa disebut laga big match. Karena, Lampung dan Sultra merupakan sama-sama tim unggulan.

Sulawesi Tenggara menyandang status juara bertahan PON 2016. Sedangkan, Lampung adalah juara Pra-PON 2018 Banten. 

''Di Pra-PON, kita menang lawan Sultra. Tetapi komposisi pemain mereka sekarang berbeda, jadi peluang sama besar 50:50,'' ujar Yolly. 

Sementara tim unggulan lainnya, DKI Jakarta, akan menghadapi Papua Barat. Manajer Tim Softball DKI Jakarta, Syahrial M Said, mengatakan kepada Republika.co.id bahwa sedikit banyak sudah mengetahui kekuatan lawannya tersebut.

"Kami sudah siap bertempur. Kami sudah sering bertemu dengan Papua Barat saat mereka melaksanakan training center di Jakarta,'' katanya.

Baca juga : Atlet Binaraga DKI Minta Doa Agar Dapat Emas PON Papua

DKI masih melihat komposisi pemain yang cocok terhadap posisi masing masing. Timnya masih terus mengasah permainan sehingga bisa melihat kekurangan dan kelebihan.

"Kami menganggap semua tim pasti ingin menang dan meraih juara. Sehingga, kami tetap mewaspadai semua tim,'' katanya. ''Target kami merebut medali di PON Papua ini. Mengenai lapangan sudah cukup baik.''

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement