Selasa 21 Sep 2021 00:53 WIB

Masyarakat Diminta Jangan Termakan Hoaks Soal Vaksin

Hoaks dapat menghambat target capaian vaksinasi 4,4 juta orang di Sumbar.

Rep: Febrian fachri/ Red: Dwi Murdaningsih
Vaksin Covid-19 (ilustrasi)
Foto: Pxhere
Vaksin Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi, mengingatkan masyarakat untuk tidak termakan hoaks soal vaksinasi yang terus digencarkan pemerintah. Hoaks menurut dia dapat menghambat target capaian vaksinasi 4,4 juta orang di Sumbar.

"Soal vaksin ini tidak ada lagi masalah baik dari segi keamanan maupun kehalalan. Karena itu masyarakat jangan sampai termakan hoaks sehingga tidak mau mengikuti vaksinasi," kata Gubernur Mahyeldi saat meninjau kegiatan vaksinasi di SMA N 1 Padang, Senin(20/9).

Baca Juga

Ia meminta jika ada masyarakat yang ragu terhadap vaksin langsung bertanya pada tenaga kesehatan yang memahami. Sebaiknya menurut Mahyeldi jangan cepat percaya dengan informasi yang berseliweran di media sosial.

Mahyeldi mengatakan vaksinasi untuk dosis pertama di Sumbar sudah mencapai 20 persen. Menurut dia, upaya untuk meningkatkan capaian vaksinasi dilakukan secara terus-menerus di antaranya dengan melakukan Gebyar Vaksin bagi pelajar.

"Kita berharap Gebyar Vaksin ini bisa secara signifikan meningkatkan capaian vaksinasi di Sumbar," ujar Mahyeldi.

Ia menyebut saat ini jumlah vaksin di Sumbar masih mencukupi untuk melaksanakan percepatan vaksinasi karena itu seluruh kabupaten kota diminta untuk maksimal dalam melaksanakannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement