Senin 20 Sep 2021 21:08 WIB

SR015 Cetak Rekor Investor Pemula

Investor baru SR015 paling banyak juga berasal dari Generasi Milenial.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
Logo Kementerian Keuangan. SR015 cetak rekor untuk jumlah investor pemula.
Foto: Facebook Kementerian Keuangan RI
Logo Kementerian Keuangan. SR015 cetak rekor untuk jumlah investor pemula.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain mencatat rekor penjualan terbesar sepanjang sejarah penerbitan SBN Ritel, SR015 juga cetak rekor untuk jumlah investor pemula.

Direktur Pembiayaan Syariah DJPPR, Dwi Irianti Hadiningdyah menyampaikan, investor baru SR015 sejumlah 14.590 atau 29,76 persen dari total investor, dengan volume pemesanan sebesar Rp 6,04 triliun. Jumlah investor pemula dengan nominal pembelian Rp 1 juta sebanyak 1.700 investor.

Baca Juga

"Ini pencapaian terbanyak sepanjang penerbitan SBSN Ritel, dibandingkan dengan SR014 yang 1.575 investor, SR013 sebanyak 1.629 investor dan SR012 sebanyak 933 investor," kata Dwi, Senin (20/9).

Namun demikian, secara persentase terhadap total investor, SR015 lebih rendah yakni 3,47 persen dari dari SR014 yang sebesar 4,42 persen. Dwi menambahkan investor milenial tercatat sebanyak 17.953 orang, atau 36,62 persen dari total investor, dengan nominal pembelian sebesar Rp 5,51 triliun, atau 17,95 persen dari total penjualan.

Investor baru SR015 paling banyak juga berasal dari Generasi Milenial, yaitu 6.428 investor sebesar 44,06 persen dari total investor baru. Dari sisi porsi terhadap total investor baru, relatif tidak jauh berbeda dengan SR014 yang sebesar 44,37 persen.

Investor Generasi Z sebanyak 565 investor sebesar 1,15 persen dari total investor, dengan nominal sebesar Rp 250,72 miliar atau 0,93 persen dari total penjualan. Rata-rata pembelian oleh investor Generasi Z adalah sebesar Rp 443,75 juta.

Rata-rata pemesanan SR015 adalah sebesar Rp 550,73 juta, lebih tinggi dari SR014 yang Rp 468,90 juta dan SR012 sebesar Rp 506,96 juta, namun lebih rendah dari SR013 yang sebesar Rp 572,86 juta.

Dari sisi profesi, investor Wiraswasta mencatat nominal pembelian terbesar yaitu Rp 11,88 triliun yakni 44,00 persen dari total penjualan. Sedangkan investor Pegawai Swasta merupakan jumlah investor terbanyak yaitu 16.597 investor atau 33,85 persen dari total investor.

Partisipasi investor ASN/TNI/Polri sebesar Rp 954,82 miliar atau 3,54 persen dari total penjualan dengan jumlah sebanyak 2.727 investor atau 5,56 persen dari total investor. Nominal penjualan terbesar berasal dari provinsi DKI Jakarta, yaitu Rp 9,43 triliun atau 34,94 persen dari total penjualan dari 15.427 investor atau 31,47 persen dari total investor.

Porsi penjualan SR015 di Wilayah Indonesia Timur adalah sebesar 0,67 persen dari total volume penjualan, dengan porsi investor sebanyak 0,63 persen dari total investor.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement