Ahad 19 Sep 2021 11:57 WIB

Masjid Baru Tokyo Gelar Sholat Jumat untuk Pertama Kali

Masjid akan mengajarkan nilai-nilai dan ajaran Islam di masyarakat setempat.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ani Nursalikah
Masjid Baru Tokyo Gelar Sholat Jumat untuk Pertama Kali. Umat Muslim di Tokyo mengadakan sholat Jumat pertama di sebuah masjid dan pusat komunitas baru. Masjid ini didirikan di distrik Nishi Kasai, Edogawa, salah satu dari 23 distrik Tokyo.
Foto: ABNA
Masjid Baru Tokyo Gelar Sholat Jumat untuk Pertama Kali. Umat Muslim di Tokyo mengadakan sholat Jumat pertama di sebuah masjid dan pusat komunitas baru. Masjid ini didirikan di distrik Nishi Kasai, Edogawa, salah satu dari 23 distrik Tokyo.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Umat Muslim di Tokyo mengadakan sholat Jumat pertama di sebuah masjid dan pusat komunitas baru. Masjid ini didirikan di distrik Nishi Kasai, Edogawa, salah satu dari 23 distrik Tokyo.

Di lantai dua, seorang imam memimpin sholat Jumat untuk sekitar 80 jamaah. Sebuah pengeras suara disiapkan untuk menyampaikan audio ke lantai pertama gedung, area yang disiapkan untuk jamaah wanita.

Baca Juga

"Ini adalah kesempatan luar biasa membuka Pusat Islam di Nishi Kasai, untuk melayani komunitas Muslim, tetangga kami dan komunitas lokal maupun masyarakat pada umumnya,” kata sukarelawan Imam Abdul Wahid, dikutip di ABNA, Ahad (19/9).

Masjid ini disebut akan menawarkan layanan khususnya terkait Islam, serta mengajarkan nilai-nilai dan ajaran Islam di masyarakat dan komunitas setempat. Nishi Kasai sendiri berjarak sekitar 15 menit dengan kereta api dari pusat kota Tokyo.

Abdul Wahid juga mengatakan Islamic Center akan membuka pintunya bagi semua pihak yang ingin belajar tentang Islam dan mereka yang membutuhkan bantuan sosial. Sekretaris Jenderal Japan Islamic Trust Haroon Qureshi mengatakan pendirian masjid tersebut dijalankan oleh Japan Islamic Trust. Mereka adalah sebuah organisasi keagamaan yang mengelola sembilan masjid di Jepang.

"Kami berterima kasih atas kerja sama umat Islam lokal di Jepang dan banyak donor dari lebih dari 70 negara,” katanya.

Presiden Nishi Kasai Center Abdullah Baba mengatakan mereka mendirikan komunitas ini tujuh tahun lalu. Kala itu jumlahnya baru 12-15 keluarga, yang kini meningkat menjadi 80 keluarga. Keberadaan Pusat Islam yang baru ini akan memberikan bantuan penting bagi mereka. 

https://en.abna24.com/news//new-tokyo-mosque-hosts-friday-prayers-for-first-time_1181123.html

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement