Jumat 17 Sep 2021 19:17 WIB

Beredar Video Ledakan WTC 9/11 tanpa Pesawat, Ini Faktanya

Video beredar itu diunggah pada 8 September jelang 20 tahun peringatan WTC.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Teguh Firmansyah
 Menara World Trade Center terbakar tak lama setelah ditabrak pesawat terbang pada pagi hari tanggal 11 September 2001 di New York City, New York, AS (diterbitkan kembali 03 September 2021). Pada tanggal 11 September 2001, selama serangkaian serangan teror terkoordinasi menggunakan pesawat yang dibajak, dua pesawat diterbangkan ke menara kembar World Trade Center yang menyebabkan runtuhnya kedua menara. Pesawat ketiga menargetkan Pentagon dan pesawat keempat menuju Washington, DC akhirnya menabrak sebuah lapangan. Peringatan 20 tahun serangan teroris terburuk di tanah AS akan diperingati pada 11 September 2021.
Foto: EPA-EFE/JASON SZENES
Menara World Trade Center terbakar tak lama setelah ditabrak pesawat terbang pada pagi hari tanggal 11 September 2001 di New York City, New York, AS (diterbitkan kembali 03 September 2021). Pada tanggal 11 September 2001, selama serangkaian serangan teror terkoordinasi menggunakan pesawat yang dibajak, dua pesawat diterbangkan ke menara kembar World Trade Center yang menyebabkan runtuhnya kedua menara. Pesawat ketiga menargetkan Pentagon dan pesawat keempat menuju Washington, DC akhirnya menabrak sebuah lapangan. Peringatan 20 tahun serangan teroris terburuk di tanah AS akan diperingati pada 11 September 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Sebuah video yang seolah menunjukkan ledakan tanpa tabrakan pesawat di World Trade Center di New York pada 11 September telah dilihat ribuan kali di posting Facebook. Unggahan itu diketahui merupakan video rekayasa untuk menyebar hoaks seputar peristiwa tersebut 20 tahun lalu.

Video tersebut telah direkayasa untuk menghilangkan pesawat yang menabrak Menara Selatan. "Mereka tidak pernah mengira orang-orang yang merekam serangan 9/11 dengan handycam JVC mereka akan mempostingnya ke media sosial bertahun-tahun kemudian. Tidak pernah ada pesawat, bagikan ini," tulis sebuah posting Facebook pada 8 September.

Baca Juga

Postingan tersebut membagikan video yang telah dilihat lebih dari 12.000 kali. Dalam video tersebut menunjukkan asap mengepul dari Menara Utara World Trade Center di New York. Tiba-tiba, sebuah ledakan merobek Menara Selatan, meskipun tidak ada pesawat yang terlihat. Video itu di-posting beberapa hari sebelum peringatan 20 tahun serangan yang membunuh hampir 3.000 orang.

Namun rekaman asli yang diambil oleh seorang jurnalis TV, dengan jelas menunjukkan Flight 175 menabrak menara. Rekaman itu dikreditkan ke jurnalis foto Keith Lopez dari WPIX-TV, saluran berbasis di New York yang sejak itu mengubah namanya menjadi PIX11.

Pada peristiwa itu, dua pesawat dibajak Alqaidah menabrak World Trade Center dan satu ke Pentagon dalam sebuah serangan. Pesawat keempat jatuh di sebuah lapangan di Pennsylvania setelah penumpang berkelahi dengan para pembajak.

Lopez menceritakan dia mengambil rekaman asli dan terkejut bahwa itu telah disalahgunakan. "Saya terkejut bahwa orang akan melakukan ini. Meskipun ini adalah pekerjaan penyuntingan yang mengesankan, untuk dapat berbohong secara terang-terangan tanpa alasan yang jelas selain untuk mendapatkan lebih banyak suka atau lebih banyak pengikut adalah sangat rendah dalam skala martabat manusia," katanya kepada AFP.

Menurut PIX11, Lopez telah ditugaskan untuk meliput pemilihan Wali Kota Demokrat Manhattan dengan reporter Pauline Liu pada hari serangan. "Pagi itu, saat dalam perjalanan ke Lower Manhattan, dia merekam rekaman langsung Flight 175 yang menabrak Menara Selatan," dalam video penjelasan saluran tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement