Kamis 16 Sep 2021 12:10 WIB

Walkot Makassar Minta Dukungan Pengembangan Wisata Pulau

Kota Makassar memiliki 12 pulau bisa dimanfaatkan agar dapat menarik minat masyarakat

Peserta mengikuti upacara pengibaran bendera di atas kapal Pinisi Bagi Negeri di Perairan Pulau Samalona, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/8).
Foto: Antara/Sahrul Manda Tikupadang
Peserta mengikuti upacara pengibaran bendera di atas kapal Pinisi Bagi Negeri di Perairan Pulau Samalona, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta dukungan semua pihak untuk mengembangkan potensi wisata di 12 pulau yang ada di ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan.

"Keberadaan beberapa pulau di Kota Makassar menjadi daya tarik tersendiri untuk dikunjungi, makanya kami meminta dukungan semua pihak terkait agar wisata pulau itu menjadi primadona," ujar Moh Ramdhan Pomanto.

Ia mengatakan, wisata pulau di banyak tempat telah menjadi primadona daerah tersebut dan tentunya memiliki keistimewaan dengan karakteristik serta kekayaan alam yang dimilikinya.

Sebanyak 12 pulau yang dimiliki kota Makassar sebagian berpenghuni dan sebagian dijadikan destinasi wisata bahari seperti Pulau Kayangan dan Lae-Lae.

"Kota Makassar dikelilingi 12 pulau. Ini yang harusnya dimanfaatkan agar dapat menarik minat masyarakat untuk berkunjung ke sana," katanya.

Mengenai daya pikat pulau tersebut, lanjut dia, kondisinya masih membutuhkan pembenahan dan sentuhan agar pulau-pulau tersebut bisa lebih eksotis.

"Pembenahan yang utama itu seperti ketersediaan air bersih, listrik, fasilitas sekolah dan akses sarana kesehatan," katanya.

Selain pengembangan pulau, Danny juga menyampaikan terima kasihnya pada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pemanfaatan KM Umsini sebagai isolasi apung terpadu.

"Pengembangan wisata pulau yakin akan berjalan jika semua pihak berkontribusi. Seperti halnya KM Umsini saat isolasi apung terpadu di mana kerja sama semua stakeholder rupanya mampu menekan laju pergerakan Covid-19 di Makassar," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement