REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung akan menghadapi Bali United pada Sabtu (18/9) mendatang. Dalam laga ini, Persib telah bisa menurunkan kekuatan penuh untuk menghadapi juara Liga 1 2019 ini.
Namun hal serupa tidak dialami Bali United karena ketimpangan skuad karena absennya Stefano Lilipaly dan Eber Bessa. Tapi pelatih Persib, Robert Rene Alberts tidak ingin melihat kondisi calon tim lawan.
"Kami tidak tahu kenapa dia (Lilipaly) masih absen. Kami tidak tahu juga apakah dia kini sudah ada di skuat lagi atau belum, tapi Bali mempunyai skuat yang bagus dan kedalaman tim yang bagus juga. Karena itu mereka bisa menjadi juara," kata Robert, Rabu (15/9).
Selain itu, Eber Bessa belum bisa bermain dengan tim barunya karena masih menjalani karantina. Namun Robert tidak melihat itu sebagai kekurangan karena tanpa keduanya, Bali United tetap menang di dua laga perdananya. "Tidak, saya rasa tidak penting siapa pemain yang bisa tampil atau tidak. Kamu bisa lihat tim-tim yang tampil tanpa pemain asingnya pun tetap menunjukkan tugasnya dengan bagus,"kata Robert.
"Karena mereka tahu, semuanya memulai lagi dari awal setelah 1,5 tahun tidak bermain. Jadi ini bukan keuntungan atau kerugian," sambung pelatih asal Belanda ini.
Dari segi statistik, Persib memiliki catatan yang sama kuat dengan Bali United. Dari lima pertemuan terakhirnya, Persib menang satu kali, seri di tiga laga dan satu kali kekalahan. "Saya tidak pernah melihat ke belakang. Tidak ada alasan untuk melihat ke belakang dan meratapi sejarah," kata Robert.
Untuk itu, Robert meminta pemainnya untuk kembali menorehkan kemenangan. Dia ingin motivasi untuk menaklukan juara bertahan bisa tercapai di akhir pekan ini.
"Jika kami ingin menampilkan permainan yang terbaik di Indonesia, kami harus menunjukkan itu melawan Bali atau semua tim. Kami harus melaju dan meraih tiga poin, kami ingin melanjutkan rentetan kemenangan," kata Robert.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
