REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- James Bond adalah karakter unik yang selalu dilahirkan kembali. Sejak debut layar lebar lewat film Dr No pada 1962, tidak kurang dari tujuh aktor memerankan pria bertuksedo agen 007, dengan yang kedelapan segera bergabung dengan mereka.
Angsuran terbaru bulan ini dalam seri mata-mata super adalah yang terakhir dibintangi Daniel Craig sebagai pria misterius yang menghirup martini. Richard Madden, Tom Hardy, dan bintang Bridgerton Regé Jean Page termasuk di antara rekrutan yang dikabarkan untuk layanan MI6. Namun jenis Bond apa yang akan mereka mainkan? Berikut pembahasannya, dilansir laman BBC, Selasa (14/9).
"Setiap kali aktor baru menjadi Bond, serial ini mengambil kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan ideologi penonton yang coba diajak bicara," kata Dr Jaap Verheul, editor The Cultural Life of James Bond.
Era Craig dimulai pada 2006 dengan Casino Royale, sebuah film yang dibuat dalam bayang-bayang 9/11. Film ini tidak hanya mengemas penjahat yang, menurut karakter Judi Dench, M, berkonspirasi dengan al-Qaeda untuk melakukan serangan, tetapi ada juga nada baru untuk 007 yang baru. Sutradara Martin Campbell mengisi setiap bingkai dengan ketabahan, mencerminkan iklim budaya era, sangat kontras dengan kartun dari tamasya mata-mata sebelumnya.
"Dia (Bond) sangat tampan dan berpakaian sangat bagus. Jika Anda pria kulit putih, untuk waktu yang lama, sangat mudah untuk pergi ke Bond untuk pemenuhan keinginan," ujar Andrew Ellard, seorang penulis skenario dan editor naskah.
Ellard mengatakan, Bond adalah karakter yang dibangun dengan cara tertentu untuk mewakili hak istimewa dan superioritas yang tidak mudah didapat pada 2021. Pada era Craig, penulis skenario Neal Purvis dan Robert Wade menemukan solusi kreatif untuk memasukkan ketegangan langsung ke dalam naskah, mengubah wacana seputar Bond, dan perilakunya yang dramatis.
Di komik, ada Bond Amerika Latin yang sangat sukses. Novel Bond ditulis dalam format itu.
Apa pun yang terjadi setelah Daniel Craig pergi, ada beberapa hal tentang 007 yang tidak akan pernah berubah. "Ada banyak kepanikan tentang politik budaya Bond," kata Verheul.
Namun dia percaya, Bond pada akhirnya akan selalu turun ke beberapa aspek sentral. Daya tariknya adalah formula tertentu seperti gawai, kemewahan perjalanan internasional, semacam romansa, dan set piece aksi besar yang tidak diambil di depan layar hijau.
James Bond akan dilahirkan kembali, dan setelah era Daniel Craig, kemungkinannya terasa tidak terbatas. Kita pun masih menunggu aktor manapun yang berada di urutan berikutnya setelah Craig.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
