Ahad 12 Sep 2021 21:52 WIB

Dinkes Catat Kasus Covid-19 di Lampung Bertambah 65

Penambahan kasus COVID-19 ini didapatkan dari 10 kabupaten/kota.

Dinkes Catat Kasus Covid-19 di Lampung Bertambah 65 (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Dinkes Catat Kasus Covid-19 di Lampung Bertambah 65 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BANDARLAMPUNG -- Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat 65 penambahan pasien harian COVID-19, sehingga total kasus orang yang terinfeksi virus corona hingga kini berjumlah 48.113.

"Penambahan kasus COVID-19 ini didapatkan dari 10 kabupaten/kota," kata Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana, dalam keterangan tertulisnya, di Bandarlampung, Ahad (12/9).

Dia menyebutkan bahwa pasien COVID-19 dari Kota Bandarlampung berjumlah 13, Metro sembilan, Kabupaten Lampung Selatan 14, Pringsewu 12, Lampung Tengah 8, Lampung Timur 4, Mesuji dua, Tanggamus satu, Pesawaran satu, dan Pesisir Barat satu. "Alhamdulillah kasus COVID-19 semakin menurun jika dibandingkan dengan beberapa hari atau Minggu terakhir," kata dia.

Ia pun mengungkapkan bahwa dari 65 pasien COVID-19 itu 58 orang merupakan kasus baru dan tujuh diantaranya adalah hasil penelusuran (tracing). "Untuk yang menjalani isolasi mandiri dari 65 pasien itu ada 47 orang dan yang menjalani perawatan 18," kata dia.

Sementara itu, lanjut dia, Dinkes juga mencatat 123 orang yang telah selesai isolasi sehingga secara keseluruhan orang yang dinyatakan sembuh hingga kini berjumlah 41.878. Dia menyebutkan bahwa ke 123 pasien sembuh itu diantaranya berasal dari Bandarlampung 40 orang, Metro 19, Lampung Tengah 13, Lampung Timur 12, Pringsewu 10, Lampung Selatan 10, Pesawaran delapan, Lampung Barat enam, Tanggamus lima.

Kadinkes juga menyampaikan bahwa kasus kematian akibat COVID-19 di Lampung juga mengalami penambahan tujuh yang masing-masing berasal dari Lampung Timur empat orang, Lampung Selatan satu orang, Lampung Tengah satu orang dan Pringsewu satu orang. "Dengan penambahan tujuh pasien total kematian akibat COVID-19 di Lampung berjumlah 3.693," kata dia.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement