Ahad 12 Sep 2021 16:15 WIB

UMS Tambah Guru Besar Bidang Linguistik

UMS memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan mutu pendidikan

Rep: binti sholikah/ Red: Hiru Muhammad
Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyelenggarakan pembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan kepada mahasiswa baru tahun ajaran 2021/2022 secara daring pada Senin (30/8).
Foto: Humas UMS
Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyelenggarakan pembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan kepada mahasiswa baru tahun ajaran 2021/2022 secara daring pada Senin (30/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO--Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menambah Guru Besar baru di bidang Linguistik. Dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) UMS, Anam Sutopo, menjadi Guri Besar ke-33 di UMS.

Penyerahan Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 53256/MPK.4/KP.05.01/2021 tentang Kenaikan Jabatan Fungsional Akademik Dosen kepada Anam Sutopo sebagai Guru Besar atau Profesor dilaksanakan secara terbatas di Gedung Induk Sitiwalidah UMS, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (9/9).

Penyerahan SK dihadiri Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Muhammad Zainuri, Sekretaris LLDIKTI Wilayah VI, Lukman, Rektor UMS Sofyan Anif, Wakil Rektor I Harun Joko Prayitno, Wakil Rektor III Ihwan Susila, Wakil Rektor VI Em Sutrisna, Wakil Rektor V Supriyono, beserta para dekan di lingkungan UMS.

Menurut Sofyan Anif, UMS memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan mutu pendidikan yang sesuai dengan visi UMS yakni pada 2029 menjadi Pusat Pendidikan dan Pengembangan Ipteks yang Islami dan memberi arah perubahan. "Kita bersyukur atas turunnya SK Guru Besar bagi saudara Anam Sutopo," kata Rektor UMS seperti tertulis dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (11/9).

Sementara itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI, Muhammad Zainuri, menyampaikan selamat kepada Anam Sutopo yang mendapatkan SK satu bulan sebelum hari ulang tahunnya. Dia berpesan dalam dua tahun harus dapat mendorong tiga guru besar baru di UMS.

"Selamat untuk Prof Anam yang mendapat SK Guru Besar di bidang Linguistik dan saya harap dalam dua tahun dapat membantu melahirkan toga guru besar baru bagi Universitas," tutur Kepala LLDIKTI Wilayah VI.

Anam Sutopo menjadi Guru Besar yang ke-101 di LLDIKTI Wilayah VI Sekaligus Guru Besar ke- 33 dari 25 profesor yang aktif di UMS.

Rektor UMS Sofyan Anif berpesan setiap guru besar memiliki tanggung jawab moral untuk pengembangan pembelajaran di Universitas dan pengkaderan Guru Besar baru dalam waktu tiga tahun ke depan. "Setiap guru besar memiliki tanggung jawab mengkader guru besar baru untuk regenerasi pendidikan," jelas Sofyan Anif.

Disebutkan, linguistik merupakan ilmu yang mempelajari tentang bahasa. Bergantung pada sudut pandang dan pendekatan seorang peneliti, linguistik sering kali digolongkan ke dalam ilmu kognitif, psikologi, dan antropologi.

Ilmu linguistik berkembang selaras dengan kompleksitas objek atau materi yang dikaji. Selain itu, ilmu pengetahuan yang mengkaji bahasa ini juga bersifat terbuka terhadap pengaruh dan kedekatan dengan ilmu lain.

Pada kesempatan itu, Anam berpesan bagi para dosen muda untuk tidak pantang menyerah. "Insya Allah, akan ada hasil yang positif bagi yang bersungguh sungguh," ucapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement