REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa Bali membantu Pemerintah Provinsi Bali untuk percepatan vaksinasi kepada penyandang disabilitas. Bantuan dilakukan, pada Selasa (7/9). Pada kesempatan itu Dompet Dhuafa Bali memberikan layanan antarjemput gratis bagi peserta disabilitas untuk kegiatan Vaksinasi Massal yang di lakukan Maharani Kemala Foundation, Staff Khusus Kepresidenan dan Pemerintah Provinsi Bali.

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Bali Fadly Abdul Aziz Hassan mengatakan, layanan ini dilakukan agar peserta penyandang disabilitas yang tidak memiliki kendaraan agar bisa tetap mendapat vaksin dan semakin cepat penyerapan vaksinasi untuk disabilitas. Total ada lima penyandang disabilitas yang diantar oleh tim Dompet Dhuafa Bali pada hari ini.

"Semua disabilitas tergolong disabilitas berat, maka dari itu perlu penjemputan dan penanganan khusus dalam proses ini," kata Fadly Abdul Aziz Hassan melalui keterangan tertulisnya kepada Republika, Kamis (9/9).

Menurutnya, upaya vaksinasi terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali agar semakin cepat terwujudnya herd immunity di Bali. Dompet Dhuafa Bali selaku Lembaga Kemanusiaan akan selalu menjadi yang terdepan untuk membantu Pemerintah dalam terwujudnya target bersama ini. Apresiasi tinggi diberikan kepada Dompet Dhuafa Bali oleh Angkie Yudistia Staff Khusus Presiden yang telah membantu program Vaksinasi untuk Disabilitas ini.

"Alhamdulillah terima kasih banyak kepada Dompet Dhuafa yang sudah membantu program Vaksinasi untuk disabilitas," katanya.

Fadly Abdul Aziz Hassan mengatakan Dompet Dhuafa Bali akan berusaha menjadi yang terdepan untuk membantu Pemerintah Provinsi Bali dalam program ini dan program-program selanjutnya.  Dompet Dhuafa pada prinsipnya akan terus membantu pemerintah Provinsi Bali untuk mensukseskan program vaksinasi untuk disabilitas ini.

"Dan juga program kemasyarakatan yang lain karena kami itulah tugas utama kami sebagai Lembaga Amil Zakat dan Lembaga Kemanusiaan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika