Kamis 09 Sep 2021 01:05 WIB

Polisi Israel Buru Tahanan Palestina dari Pintu ke Pintu

Polisi menangkap kerabat tahanan Palestina yang kabur.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Teguh Firmansyah
 Seorang penjaga penjara berdiri di penjara Gilboa di Israel utara, Senin, 6 September 2021. Pasukan Israel pada hari Senin melancarkan perburuan besar-besaran di Israel utara dan Tepi Barat yang diduduki setelah beberapa tahanan Palestina melarikan diri semalam dari fasilitas keamanan tinggi di sebuah pelarian yang sangat langka.
Foto: AP/Sebastian Scheiner
Seorang penjaga penjara berdiri di penjara Gilboa di Israel utara, Senin, 6 September 2021. Pasukan Israel pada hari Senin melancarkan perburuan besar-besaran di Israel utara dan Tepi Barat yang diduduki setelah beberapa tahanan Palestina melarikan diri semalam dari fasilitas keamanan tinggi di sebuah pelarian yang sangat langka.

REPUBLIKA.CO.ID, JENIN -- Pasukan Israel menahan kerabat enam tahanan Palestina yang melarikan diri dari penjara dengan keamanan tinggi di Israel utara. Menurut Lembaga Tahanan Palestina, pasukan militer Israel pada Rabu (8/9) menangkap empat kerabat tahanan yang melarikan diri di kota Arraba dan Ya'bad di Tepi Barat utara.

Seperit dilansir Anadolu Agency, pasukan Israel juga melancarkan pencarian dari rumah ke rumah di kota Arraba, Ya'bad, Bir al-Basha dan Deir Abu Da'if di Tepi Barat. Pada Senin (6/9), enam tahanan Palestina melarikan diri dari penjara Gilboa yang dikenal memiliki keamanan tingg.

Baca Juga

Sementara faksi-faksi Palestina menilai kaburnya tahanan dari penjara Gilboa sebagai kemenangan besar. Pembobolan penjara dipandang sebagai kegagalan keamanan dan intelijen Israel.

Pembobolan Penjara Gilboa mengejutkan otoritas Israel karena enam narapidana itu diam-diam menggali terowongan dari sel mereka ke luar penjara. Layanan Penjara Israel (IPS), sedang menyelidiki insiden itu, termasuk apakah penjaga di menara, dekat terowongan di luar penjara, sedang tidur saat para napi kabur.

Menurut IPS, kamera pengawas mendokumentasikan pelarian itu tetapi sipir penjara dan penjaga tidak memperhatikan tayangan kamera saat kejadian. "Rekaman kamera menunjukkan dua napi melarikan diri ke arah utara tetapi kami yakin ini adalah upaya untuk mengalihkan operasi pencarian," jelas polisi.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa enam tahanan Palestina keluar dari sel pada pukul 01.30 dengan menggali lubang di lantai kamar mandi mereka. Begitu keluar, mereka mengganti pakaian mereka di dalam sebuah mobil yang kemudian membawa mereka kabur.

Pada 01.49, polisi menerima telepon dari seorang warga yang berkendara di sekitar Penjara Gilboa. Dia melihat orang-orang mencurigakan di dekat penjara sedang memindahkan barang-barang.

Pukul 02.00, patroli polisi tiba di tempat kejadian dan pada pukul 02.14, warga lainnya menelepon polisi dan memberi tahu mereka bahwa mereka melihat narapidana di dekat penjara. Pasukan keamanan Israel tidak mengumumkan rincian lebih lanjut tentang operasi pencarian mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement