Rabu 08 Sep 2021 21:01 WIB

UEA Tingkatkan Kapasitas Jamaah Masjid

UEA Tingkatkan Kapasitas Jamaah Masjid.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Salah satu lampu gantung kristal di Masjid Sheikh Zayed di Uni Emirat Arab (UEA).
Foto: The National/Antonie Robertson
Salah satu lampu gantung kristal di Masjid Sheikh Zayed di Uni Emirat Arab (UEA).

IHRAM.CO.ID,DUBAI -- Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) telah mengumumkan bahwa pihak berwenang akan meningkatkan kapasitas jamaah di masjid-masjid di seluruh negeri. Hal itu dilakukan setelah masyarakat berkomitmen dengan protokol Covid-19 selama beberapa bulan terakhir.

Juru bicara resmi Badan Penanggulangan Bencana dan Krisis Darurat Nasional, Dr. Saif Al Dhaheri saat jumpa pers mengenai perkembangan terkini virus corona mengatakan, sebagai bagian dari upaya untuk mencapai pemulihan berkelanjutan di semua sektor, maka mengumumkan pembaruan protokol untuk membuka kembali masjid dan kapel di negara ini.

Baca Juga

“Akan diizinkan untuk mengurangi jarak antara jamaah dari dua meter menjadi satu setengah meter,” kata Dr. Saif, dilansir dari laman Gulftoday, Rabu (8/9).

Pihak berwenang mengatakan bahwa tempat wudhu akan tetap ditutup.

Pihak berwenang mengatakan bahwa untuk sholat jenazah, hanya lima puluh orang yang diizinkan untuk melakukannya. Mereka menekankan bahwa kasus kematian tidak terkait dengan infeksi Covid-19.

Dr. Saif menekankan bahwa UEA telah mengadopsi langkah-langkah yang berhasil untuk menahan pandemi Covid-19, karena telah menerapkan rencana dan strategi terbaik menurut studi dan penelitian yang dilakukan oleh semua sektor terkait.

"Kami menyadari bahwa peran masyarakat, kesadaran dan komitmen untuk menerapkan semua tindakan pencegahan dan pencegahan sangat penting untuk melestarikan semua yang telah dicapai negara," kata Dr. Saif.

Pihak berwenang mengatakan bahwa penting untuk menyadari bahwa pembukaan bertahap dan kembali ke kehidupan normal baru mengharuskan kita semua untuk berbagi tanggung jawab untuk menjaga kesehatan semua orang dan meningkatkan prestasi negara untuk menahan pandemi dan mencapai pemulihan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement