Rabu 08 Sep 2021 19:10 WIB

Empat Mahasiswa Balangan Terima Beasiswa ke Timur Tengah

Mahasiswa Balangan mendapat beasiswa Rp60 juta sampai selesai kuliah

Mahasiswa Balangan mendapat beasiswa Rp60 juta sampai selesai kuliah. Ilustrasi Al-Azhar Mesir
Foto: republika
Mahasiswa Balangan mendapat beasiswa Rp60 juta sampai selesai kuliah. Ilustrasi Al-Azhar Mesir

REPUBLIKA.CO.ID, BALANGAN—  Sebanyak empat orang mahasiswa asal Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, menerima beasiswa belajar ke Timur Tengah, dari pemerintah daerah setempat.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Balangan, Muhammad Yusuf, Rabu (8/9) mengatakan, setelah empat mahasiswa ini berangkat ke Timur Tengah, akan ada lagi penambahan empat mahasiswa hingga totalnya delapan orang.

Baca Juga

Dia mengatakan, beasiswa yang diberikan Pemkab Balangan masing-masing sebanyak Rp60 juta, untuk biaya kuliah di Yaman dan Mesir hingga selesai.

"Bantuan ini juga hasil kerja sama dengan MUI Balangan, dan pemerintah daerah sangat mendukung beasiswa, demi memudahkan pendidikan putra Balangan ke luar negeri," katanya.

Dia berharap, beasiswa ini dapat meringankan beban keluarga terlebih orang tua mahasiswa yang belajar ke luar negeri. Setelah kembali ke Balangan, mereka bisa memberikan ilmu agama yang telah didapat di sana.

Selain pemberian beasiswa ke Timur Tengah, MUI juga akan tetap memberikan insentif kepada guru TPA, rumah tahfiz dan DAI keliling yang sekarang masih dalam tahap verifikasi oleh Pemkab Balangan.

Salah satu perwakilan orang tua mahasiswa yang mendapat beasiswa ke luar negeri Syaifullah, mengungkapkan sangat gembira atas bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Balangan ini.

"Kami dari pihak keluarga sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah dan kepada MUI setempat, karena telah membantu anak kami untuk menuntut ilmu ke luar negeri yaitu di Timur Tengah ini," ucapnya.

Syaifullah berharap agar program ini ke depannya bisa berlanjut setiap tahunnya, serta dapat memberikan manfaat yang besar kepada anak-anak Balangan yang akan melanjutkan pendidikan ke luar negeri.      

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement