REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate menyatakan para pemainnya tidak akan khawatir dengan sosok juru taktik skuad Tiga Singa berikutnya. Ia sedang berfokus mempersiapkan tim untuk Piala Dunia 2022 di Qatar.
Kontrak pelatih berusia 51 tahun itu masih bertahan hingga Piala Dunia tahun depan. Sejak menangani Inggris pada 2016 lalu, Southgate sudah membawa beberapa peningkatan di level internasional.
Southgate membawa Inggris ke semifinal Piala Dunia 2018. Selain itu, Southgate juga menyelesaikan Nations League di peringkat ketiga. Terbaru, ia hampir mempersembahkan gelar Euro 2020 jika tak dikalahkan Italia di babak final.
Ini membuat harapan publik terhadap Southgate cenderung meningkat. Southgate pun disebut ingin memperpanjang masa baktinya kepada timnas Inggris. Namun, ia tak yakin para pemainnya akan berpikiran serupa.
"Saya tidak yakin mereka akan memikirkannya. Para pemain tidak akan terganggu dengan siapa yang melatih mereka. Satu orang datang, kemudian pergi. Jadi, ini tidak akan mengganggu mereka dari segi kualitas dan performa," kata Southgate seperti dilansir Sky Sports, Rabu (8/9).
Southgate tidak ingin mempermasalahkan peningkatan prestasi yang ditorehkan para pemainnya selama beberapa tahun terakhir. Menurut dia, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan jelang Piala Dunia. "Saya menikmati pekerjaan ini dan kami tidak akan membicarakan soal kontrak setidaknya sampai akhir tahun," ujarnya.
Saat ini, Southgate ingin fokus terhadap pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 kontra Polandia, Kamis (9/9). Selama jeda internasional pekan ini, Inggris sudah mengemas dua kemenangan kontra Andorra dan Polandia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
