Selasa 07 Sep 2021 16:46 WIB

Wawali Cirebon: Terima Kasih Relawan Nakes

Ada 48 relawan nakes yang diberi penghargaan.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Wawali Cirebon: Terima Kasih Relawan Nakes (ilustrasi).
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Wawali Cirebon: Terima Kasih Relawan Nakes (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Pemkot Cirebon mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada relawan tenaga kesehatan (nakes) yang selama ini bertugas di dua hotel yang menjadi lokasi isolasi mandiri (isoman) pasien Covid-19, yakni Hotel Ono’s dan Hotel Langensari. Saat ini, kasus Covid-19 di Kota Cirebon sudah melandai.

Ada 48 relawan nakes yang diberi penghargaan. Masa pengabdian mereka dalam menangani pasien Covid-19 di dua hotel tersebut berakhir. Pemkot Cirebon pun telah menutup fasilitas isoman yang sebelumnya mereka sewa di dua hotel tersebut.

‘’Atas nama Pemda Kota Cirebon, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada relawan nakes yang bertugas di Hotel Ono’s dan Hotel Langensari, serta semua pihak yang terlibat dalam penyediaan fasilitas isoman di hotel ini,’’ kata Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, usai memberikan penghargaan, Selasa (7/9).

Eti mengungkapkan, para relawan nakes yang selama ini bertugas di dua hotel tersebut telah menunjukkan pengabdian yang luar biasa untuk kemanusiaan. Mereka menjadi garda depan dalam menangani para pasien Covid-19.

 

Lebih lanjut Eti menyatakan, pandemi Covid-19 merupakan ujian berat bagi semua. Dia bersyukur Kota Cirebon kini memasuki masa pelandaian kasus Covid-19.

Meski demikian, Eti mengingatkan kepada semua pihak untuk tetap waspada. Kendati sudah melandai, namun Covid-19 belum seutuhnya hilang. Selain harus tetap menaati protokol kesehatan, dia juga mengajak masyarakat untuk menyukseskan program vaksinasi.

‘’Ini bukan akhir dari segalanya. Karena hari ini juga tambahan kasus positif ada lima orang. Tetap terapkan prokes dan yang belum vaksin cepat divaksin,’’ tukas Eti.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto, menyebutkan, dua hotel yang disewa Pemkot Cirebon sebagai lokasi isoman itu sudah merawat sebanyak 2.060 pasien Covid-19. Kedua hotel itu dijadikan lokasi isoman bagi warga sejak tahun lalu.

Dengan kasus Covid-19 di Kota Cirebon yang melandai, fasilitas isoman di hotel itu hanya dihuni tiga orang pasien. Padahal, di kedua hotel itu terdapat lebih dari 100 kamar yang disiagakan sebagai lokasi isoman.

‘’BOR juga turun, kurang dari sepuluh persen. Mudah-mudahan minggu depan bisa nol kasus,’’ tandas Edy. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement