IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Pemerintah Arab Saudi meresmikan Pusat Epidemiologi Kecelakaan Lalu Lintas Jalan pada Ahad (5/9). Pusat tersebut akan menggunakan data dan praktik terbaik untuk mengurangi jumlah kecelakaan, menjaga kesehatan masyarakat, dan meningkatkan kualitas hidup.
Menurut Presiden Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi, Dr. Jalal bin Mohammed Al-Owaisi, mengatakan organisasinya bertujuan untuk menjadi pemimpin regional dalam pemantauan dan penelitian cedera dan kecelakaan pada 2025.
"Pendirian pusat ini sejalan dengan upaya SRCA untuk melindungi kehidupan masyarakat, menurunkan jumlah kematian akibat kecelakaan, dan mencapai tingkat keselamatan jalan tertinggi, terutama karena kematian akibat kecelakaan di jalan termasuk jumlah kematian tertinggi di kerajaan," ujarnya dilansir dari Arab News, Selasa (7/9).
Direktur Pusat Dr. Youssef Al-Safyan mengatakan badan baru tersebut ingin menjadi salah satu yang terbaik secara regional dalam spesialisasi epidemiologi data lalu lintas jalan, sehingga dapat membantu proses pengambilan keputusan dalam menemukan solusi yang sesuai. Dia menambahkan bahwa pusat sedang mencari kerja sama dan integrasi dengan entitas pemerintah, publik, dan swasta.
SRCA, melalui pusat, bermaksud untuk membangun sistem terpadu untuk memantau cedera dan kecelakaan dan untuk meningkatkan lingkungan penelitian dan studi ilmiah di bidang ini. Mereka juga berencana mengembangkannya di tingkat nasional dan regional, di samping mempersiapkan tenaga ahli nasional yang berpengalaman di bidang pemantauan dan penelitian cedera dan kecelakaan.
Pusat ini juga mendukung komunikasi dengan masyarakat dan memungkinkan orang untuk mengambil bagian dalam menetapkan program dan menciptakan inisiatif yang bertujuan untuk mengurangi jumlah kecelakaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
