REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah menemui Menpora Zainudin Amali untuk memaparkan persiapan penyelenggaraan kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2022 yang dijadwalkan bakal bergulir Januari mendatang. Menurut dia, IBL musim depan akan mengacu pada musim 2021.
Persaingan antarklub basket menjadi awal penyelenggaraan kegiatan olahraga di Indonesia pada masa pandemi Covid-19. Kompetisi berakhir dengan sukses pada Juli lalu tanpa paparan kasus virus corona. Penyelenggara menerapkan sistem gelembung di dua tempat penyelenggaraan, yakni Robinson Cisarua Resort Bogor dan Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Menurut Junas, keberlangsungan kompetisi basket musim lalu terjadi karena dukungan dari semua pihak. Untuk itu, penyelenggara pun bakal lebih meningkatkan lagi standar kompetisi IBL musim 2022.
"Protokol Kesehatan tetap menjadi kunci pedoman penyelenggaraan kompetisi berikutnya. Artinya, tahun depan kami harus terus tingkatkan lagi," kata Junas dikutip dari Kemenpora.go.id, Selasa (7/9).
Junas mengungkapkan, persiapan menghadapi musim kompetisi IBL 2022 sudah dimulai sejak saat ini. Kompetisi IBL 2022, lanjut dia, diharapkan berlangsung lebih baik dan semarak dibanding sebelumnya.
Junas juga berterima kasih kepada seluruh pihak, seperti Kementerian Kesehatan, BNPB, dan Satgas Covid-19, pemerintah provinsi, dan juga dukungan pihak swasta. "Dukungan dari semua pihak dapat meningkatkan harapan besar pada basket nasional, yang salah satunya memungkinkan penambahan jumlah klub peserta pada musim mendatang," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
