Jumat 03 Sep 2021 16:47 WIB

Hari Pertama Ganjil Genap di Bandung,Kendaraan Diputar Balik

Beberapa masyarakat di lapangan masih bertanya terkait penerapan ganjil genap.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Petugas gabungan berjaga saat pemberlakuan ganjil genap di gerbang keluar Tol Pasteur, Kota Bandung, Jumat (3/9). Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung memberlakukan sistem ganjil genap di lima akses tol masuk Kota Bandung yang berlaku mulai Jumat (3/9) hingga Ahad (5/9), dengan tujuan untuk menekan mobilitas masyarakat guna meminimalisir penyebaran Covid-19 di masa PPKM. Foto: Republika/Abdan Syakura
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas gabungan berjaga saat pemberlakuan ganjil genap di gerbang keluar Tol Pasteur, Kota Bandung, Jumat (3/9). Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung memberlakukan sistem ganjil genap di lima akses tol masuk Kota Bandung yang berlaku mulai Jumat (3/9) hingga Ahad (5/9), dengan tujuan untuk menekan mobilitas masyarakat guna meminimalisir penyebaran Covid-19 di masa PPKM. Foto: Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Satlantas Polrestabes Bandung bersama Dinas Perhubungan (Dishub) dan TNI mulai menerapkan ganjil genap kendaraan di lima gerbang tol di Kota Bandung, Jumat (3/9) sejak pukul 06.00 Wib. Terdapat kendaraan yang diputar balik karena tidak sesuai dengan ganjil genap.

Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP M Rano Hadianto mengatakan personel gabungan mulai melaksanakan ganjil genap kendaraan di lima titik gerbang tol di Kota Bandung. Sejauh ini, ia menuturkan belum terjadi peningkatan signifikan arus lalu lintas dari arah tol.

"Untuk hari pertama kendaraan yang masuk ke Kota Bandung khususnya kendaraan pelat nomor luar kota Bandung masih belum terlihat peningkatan yang signifikan sehingga pagi hari ini masih berjalan lancar," ujarnya, Jumat (3/9).

Dia menuturkan, beberapa masyarakat di lapangan masih bertanya terkait penerapan ganjil genap kendaraan. Pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui media sosial tentang ganjil genap kendaraan.

"Beberapa kendaraan di Pasteur dan lainnya berdasarkan laporan jajaran, yang tidak sesuai dengan sistem ganjil genap kita putar balik," katanya.

Terkait penerapan tilang, ia mengaku masih akan membahas dengan forum komunikasi angkutan jalan. "Kita akan rapat kembali dengan forum komunikasi angkutan jalan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement