REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Rekrutan anyar Manchester United (MU), Cristiano Ronaldo dikabarkan sudah selesai menjalani tes medis di Lisbon, Portugal, Senin (30/8) waktu setempat. Ia berkemungkinan sudah bisa bertanding bersama pasukan Setan Merah pada Sabtu (11/9) mendatang.
Saat ini, pemain berusia 36 tahun itu sedang berada di negaranya untuk membela timnas Portugal selama jeda internasional. Setelah itu, ia diharapkan sudah bisa terbang ke Manchester.
Dalam laporan Inside Futbol, Senin (30/8), Ronaldo sudah menyepakati tawaran MU untuk memulangkannya ke Old Trafford. Mahar sebesar 15 juta euro plus 8 juta euro sebagai bonus disetujui kedua belah pihak.
Mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu juga telah menjalani serangkaian urusan administrasi termasuk tes medis. Pihak MU saat ini sedang melakukan finalisasi dokumen yang nantinya akan ditandatangani Ronaldo.
Kontrak dua tahun diberitakan menjadi pengikat Ronaldo di periode keduanya bersama MU. Opsi perpanjangan satu tahun menjadi pilihan di akhir masa kerja jika performa yang bersangkutan memuaskan manajemen klub.
Ronaldo akan menjalani debutnya kontra Newcastle United jika Ole Gunnar Solskjaer langsung memainkannya. Butuh sekitar 12 tahun bagi supporter MU menanti momen seperti ini.
Di satu sisi, Cristiano Ronaldo yang mengejutkan ke Manchester United telah membuat nilai pasar saham klub meroket sebesar 212 juta poundsterling atau setara Rp 4,2 triliun pada Jumat (27/8). Pada Kamis (26/8), tampaknya tak terelakkan bahwa Ronaldo akan mengabaikan loyalitasnya sebelumnya dan menandatangani kontrak dengan Manchester City.
Bukan hanya fans United yang menjadi heboh setelah melihat pengumuman Ronaldo akan kembali ke Theatre of Dreams setelah 12 tahun pergi. Pasar saham juga melakukannya.
Ketika kepindahan Ronaldo diumumkan di saluran sosial United, harga saham di klub naik sebesar 9,8 persen.
Pada Jumat pagi, harga saham United dibuka pada 12,62 poundsterling tetapi segera melonjak hingga 13,87 poundsterling, yang berarti nilai pasar keseluruhan klub naik 212 juta poundsterling.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
