Sabtu 28 Aug 2021 10:47 WIB

Kapolri Pastikan Persiapan PON 2020 Papua Sudah Maksimal

PON 2020 Papua diharapkan berjalan maksimal dan memuaskan masyarakat Indonesia.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kiri) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayapura, Papua, Kamis (26/8)
Foto: Istimewa
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kiri) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayapura, Papua, Kamis (26/8)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memastikan kesiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sudah maksimal. Pesta olahraga multieven berskala nasional tersebut akan digelar pada awal Oktober mendatang.

"Alhamdulillah, dalam tinjaun kali ini, kami memastikan bahwa persiapan pelaksanaan PON Ke-20 Papua sudah maksimal," kata Kapolri dikutip dari keterangan pers Divisi Humas Polri, Jumat (27/8).

Sigit bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali kemarin meninjau langsung kesiapan Stadion Lukas Enembe. Rombongan juga meninjau arena akuatik menjelang pelaksanaan PON XX Papua pada Oktober 2021.

Meski telah memastikan kesiapannya, Kapolri tetap mengimbau penyelenggara untuk tetap memperhatikan hal yang masih kurang. Tujuannya agar pesta olahraga empat tahunan tersebut dapat berjalan maksimal dan memuaskan masyarakat Indonesia.

''Tetap untuk memperhatikan segala kebutuhan yang masih harus dilengkapi. Sejauh ini sudah bagus, pertahankan,'' ujarnya.

Sebelumnya, dalam rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayapura, Kamis (26/8), jenderal bintang empat ini menekankan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan PON XX. Ia juga menekankan soal penanganan serta pengendalian COVID-19 di wilayah paling timur Indonesia tersebut.

Selain itu, menurut Sigit, penyelenggaraan PON XX Papua akan mendorong pertumbuhan perekonomian di Bumi Cenderawasih. Dengan begitu, masyarakat setempat dapat menerima manfaat dari kegiatan bertaraf nasional tersebut.

''Pelaksanaan PON XX akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Papua pada Kuartal II 2021 ekonomi Papua dengan pertambangan dan penggalian sebesar 13,14 persen, '' katanya. ''Sedangkan, tanpa pertambangan dan penggalian sebesar 2,81 persen.''

Kapolri menjelaskan bahwa perekonomian Indonesia di tengah pandemi Covid-19 mulai tumbuh sebesar 7,07 persen. Begitu pula, peningkatan produksi komoditas emas dan tembaga cukup signifikan menyebabkan pertumbuhan ekonomi Papua dengan pertambangan dan penggalian tumbuh positif sejak Kuartal IV 2020. Untuk itu, mantan Kabareskrim Polri ini mengimbau Forkopimda Jayapura untuk memperhatikan penanganan dan pengendalian Covid-19 agar menekan angka kasus dan aktivitas masyarakat dapat bergerak dengan normal baru.

Sigit juga menekankan bahwa penerapan protokol kesehatan saat penyelenggaraan PON XX Papua sebagai perlindungan dasar dari paparan Covid-19, termasuk vaksinasi. "Protokol kesehatan, pencegahan dan penanggulangan Covid-19, serta vaksinasi bagi semua pihak terkait harus dilaksanakan," kata Kapolri.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement