Sabtu 28 Aug 2021 07:11 WIB

Royal Enfield Tanam Pohon untuk Tiap Motor yang Terjual

Makin banyak motor Royal Enfield yang terjual, maka makin banyak pohon yang ditanam.

Rep: Erick Iskandarsjah Z/ Red: Fuji Pratiwi
Royal Enfield (ilustrasi). Royal Enfield berkomitmen untuk menanam satu batang pohon untuk tiap unit motor yang terjual di Italia.
Royal Enfield (ilustrasi). Royal Enfield berkomitmen untuk menanam satu batang pohon untuk tiap unit motor yang terjual di Italia.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Saat ini, tiap pabrikan otomotif ditantang untuk memberikan peran positif bagi lingkungan. Tiap pabrikan pun memiliki caranya masing-masing.

Di Italia, sebuah terobosan dilakukan oleh Royal Enfield. Dikutip dari Visor Down pada Jumat (28/8), Royal Enfield berkomitmen untuk menanam satu batang pohon untuk tiap unit motor Royal Enfield yang terjual di Italia.

Baca Juga

Artinya, makin banyak produk yang terjual, maka makin banyak pohon yang ditanam. Dengan cara itu, Royal Enfield berharap kehadiranya mampu memberikan kontribusi positif bagi lingkungan.

Dalam melaksanakan program ini, Royal Enfield menggandeng sebuah organisasi lingkungan bernama Treedom. Hingga saat ini, Royal Enfield telah menanam pohon sebanyak 800 batang.

Penanaman pohon sendiri dilakukan oleh petani lokal yang juga bertanggung jawab untuk merawat tiap pohon yang ditanam. Proses penanaman pun dilengkapi dengan dokumentasi sebagai bukti kepada para konsumen Royal Enfield.

Bahkan, tiap pohon dilengkapi dengan fitur geo-location sehingga tiap pemilik Royal Enfield dapat mengetahui lokasi pohon yang ditanam. Artinya, mungkin sesekali pemilik Royal Enfield bisa touring sambil mampir ke tempat pohon miliknya ditanam.

Para pemilik Royal Enfield pun dapat memilih pohon yang akan ditanam. Opsinya pun kebanyakan adalah pohon-pohon produktif sehingga para petani dapat memanfaatkan buah dari pohon tersebut.

Saat ini, terobosan dalam menekan jejak karbon ini baru diterapkan di Italia. Selanjutnya, kemungkinan program serupa juga akan diterapkan di Jerman.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement