Kamis 26 Aug 2021 05:06 WIB

Holding Perkebunan Apresiasi Kinerja PTPN VII

Holding Perkebunan mengapresiasi keberhasilan unit dan pabrik karet PTPN VII.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Fuji Pratiwi
Direksi Holding Perkebunan meninjau lahan kebun tebu unit Bunga Mayang, Lampung, Selasa (24/8).
Foto: dok. Humas PTPN VII
Direksi Holding Perkebunan meninjau lahan kebun tebu unit Bunga Mayang, Lampung, Selasa (24/8).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan Nusantara Mahmudi mengapresiasi pencapaian kinerja PTPN VII yang makin progresif. Amanah yang diberikan kepada PTPN VII mengelola aset yang memiliki potensi.

"PTPN VII memiliki peluang besar untuk bangkit menuju kejayaan," kata Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan Nusantara Mahmudi dalam pertemuan virtual, Rabu (25/8).

Baca Juga

Menurut dia, peluang besar untuk bangkit tersebut wujud dari internalisasi nilai-nilai yang ada di Mars PTPN VII. Hal tersebut mampu memengaruhi sikap dalam penerapan kepemimpinan maupun dalam proses pengawalan atau operational excellence.

 

Kepada semua insan PTPN VII, Mahmudi berharap mengemban amanah yang dipercayakan. Amanah yang diberikan perusahaan cukup besar, yakni mengelola aset yang memiliki potensi. Semua insan PTPN VII untuk menjaga aset dan bersikap memberi perhatian.

Menurutnya, aset PTPN VII cukup besar dan harus dikelola secara maksimal, sehingga dapat mencapai produktivitas yang tinggi. Dia meminta untuk peduli atas keberadaan aset PTPN VII. Bila tidak ada kepedulian dapat memengaruhi  kinerja perusahaan dan akan merosot, kinerja keuangan tidak baik hingga akhirnya perusahaan akan terseok-seok.

Dia menyatakan, saat ini kondisi PTPN Group dalam keadaan baik, setelah melakukan restrukturisasi utang pada April 2021. Juga setelah program transformasi dengan melakukan perampingan di kantor direksi, program Sugarco atau pembentukan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) yang juga mendapat perhatian khusus presiden.

Mahmudi mengapresiasi keberhasilan unit dan pabrik karet masuk sebagai kebun karet terbaik dan pabrik karet terbaik tingkat Holding Perkebunan SM I/2021. Hal itu memberikan tantangan seluruh manajer komoditas sawit untuk masuk kancah prestasi di akhir tahun 2021.

"Kinerja produksi PTPN Group naik 13 persen. Pertumbuhan ini berkat kepedulian semua insan yang ada di PTPN Group," kata Mahmudi dalam keterangan pers yang diterima, Rabu (25/8).

Saat ini kondisi produksi kebun sendiri PTPN VII sangat baik. Mahmudi mengingatkan kepada para manajer pabrik untuk tetap memerhatikan produksi petani rakyat. Dengan begitu, tetap terjalin hubungan yang harmonis baik dalam kondisi unit sedang panen puncak ataupun dalam kondisi kekurangan bahan baku.

Sehari sebelumnya, rombongan Direktur Holding Produksi dan Pengembangan juga melakukan kunjungan lapangan ke PT BCN Unit Bunga Mayang. Di Bunga Mayang rombongan melakukan kunjungan on farm ke areal Rayon II dan meninjau pabrik untuk memastikan pelaksanaan giling berjalan lancar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement