REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Brian Travers meninggal pada akhir pekan lalu di Inggris. Pemain saksofon dan pendiri band pop & reggae UB40 itu wafat di usia 62 tahun dan meninggalkan seorang istri Lesley, putrinya Lis,a serta putranya Jamie, menurut pernyataan band.
UB40 turut mengabarkan kematian Travers di media sosial Facebook. Travers sebelumnya berjuang melawan penyakit kronis yang diidapnya, yaitu kanker otak.
"Dengan sangat sedih kami mengumumkan meninggalnya kawan, saudara, pendiri UB40, dan legenda musik, Brian David Travers. Kami semua berduka dengan berita ini dan meminta Anda menghormati kebutuhan privasi keluarga saat ini," demikian bunyi pengumuman tersebut, dilansir New York Post, Selasa (24/8).
Travers sebelumnya telah mengabarkan kanker otak yang dideritanya. Sang musisi belum lama ini mengungkapkan dia menghadapi operasi tumor otak keduanya dalam beberapa tahun setelah menderita kejang sebelum Natal 2020, menurut laporan Daily Mail.
Travers mendirikan UB40 pada 1978 dengan anggota lainnya yang berasal dari berbagai penjuru Birmingham, Inggris. Mereka menamai band setelah formulir yang dikeluarkan untuk orang Inggris, termasuk semua rekan band mengklaim tunjangan pengangguran selama era tersebut, menurut retrospektif band 2018 di Telegraph.
Popularitas band kian melejit dengan menghasilkan hits internasional seperti "Falling in Love With You", "The Way You Do The Things You Do", dan "Red Red Wine". Mereka menjual hampir 100 juta album di seluruh dunia, sehingga menyumbang lusinan lagu Top 40 di Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
