Sabtu 21 Aug 2021 12:11 WIB

Puisi Buat Sang Resi Budi Darma; Biji Mati Buah Seribu Kali

Guru besar Fakultas Bahasa dan Seni Unesa, Budi Darma, meninggal pada Sabtu (21/8).

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Mas Alamil Huda
Buku Puisi (Ilustrasi)
Foto: sastra.com
Buku Puisi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dosen Jurusan Bahasa Indonesia Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Budi Nuryanto membuat puisi khusus melepas kepergian sastrawan kenamaan Indonesia, Dr Budi Darma yang wafat di Surabaya pada Sabtu (21/8). Budi Darma merupakan guru besar Fakultas Bahasa dan Seni Unesa.

Kabar kepergian sastrawan besar itu membuat suasana acara Wisuda Unesa 2021 yang berlangsung di hari yang bersamaan tiba-tiba hening. Suasana gembira mendadak duka. Para pimpinan pun memberhentikan prosesi wisuda sejanak. Seluruh jajaran pimpinan beserta peserta wisuda yang dipimpin Ketua Senat Unesa mengadakan doa bersama atas kepergian pria kelahiran Rembang, 25 April 1937 tersebut.

Berikut puisi yang dibuat khusus melepas kepergia Budi Darma:

 

 

BIJI MATI BUAH SERIBU KALI: Buat Sang Resi

 

Oleh: Budi Nuryanto

 

Pagi ini engkau pergi

Penuhi panggilan ilahi

Jalan yang kau titi

Tlah kau ratakan rapi

Dengan kreasi dan prestasi

Tak pernah dilupakan anak negeri

Nikmati bahagia abadi

Di rumah tak bertepi

Kami menangisi pasti

Jika biji tidak mati

ia tak berbuah berlipat kali

Jadilah pendoa bagi kami

Agar duniamu selama ini

Tumbuh seribu kali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement