Jumat 20 Aug 2021 12:54 WIB

Pembuat Mural Mirip Jokowi '404: Not Found' Masih Diburu

Polisi menilai pembuat mural melecehkan presiden sebagai lambang negara.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus raharjo
Mural bergambar Presiden Jokowi bertuliskan
Foto: Republika/Eva Rianti
Mural bergambar Presiden Jokowi bertuliskan

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Polisi masih mencari pembuat mural mirip wajah Presiden Joko Widodo bertuliskan '404: Not Found' yang telah dihapus di sebuah tembok di Jalan Pembangunan I, Kelurahan Batu Jaya, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang. Sudah sekitar sepekan sejak dihapus, polisi belum menemukan pembuat mural tersebut.

"(Pembuat mural) sedang dicari," tutur Kapolsek Batu Ceper AKP David Purba melalui pesan singkat kepada Republika.co.id, Jumat (20/8).

Dia mengatakan, jumlah saksi yang diperiksa dalam kasus tersebut belum mengalami penambahan. Hingga saat ini, baru dua saksi yang menjalani pemeriksaan. Namun para saksi diketahui tidak mengetahui siapa pembuat mural dan waktu kejadian pembuatannya.

"Masih belum (ada penambahan saksi)," ujarnya. David menegaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut, termasuk juga melacak komunitas mural yang ada di Kota Tangerang.

Menurut penuturannya, kasus itu tetap ditangani dan bisa mengarah pada dugaan pencemaran nama baik. "Barangkali jika yang merasa dilecehkan segera melapor bisa diduga pasal pencemaran nama baik," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, mural mirip wajah Jokowi ramai diperbincangkan di media sosial dan viral pada Sabtu, 14 Agustus 2021 lalu. Pada mural tersebut, tampak bagian mata ditutupi dengan tulisan '404: Not Found' berwarna putih dengan latar merah.

Polisi menghapus mural tersebut dengan cat warna hitam. Kasubbag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim menyebut, pembuat mural tersebut melanggar hukum lantaran melecehkan Presiden Jokowi sebagai lambang negara.

"Dilidik (penyelidikan) itu perbuatan siapa, karena bagaimanapun itu lambang negara ya," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement