Rabu 18 Aug 2021 23:08 WIB

Rektor UNM Bicara Tentang Peran Kampus Dalam Kemerdekaan RI

Universitas Nusa Mandiri terus-menerus menyiapkan SDM unggul.

Rektor Universitas Nusa Mandiri (UNM), Dr Dwiza Riana
Foto: Dok UNM
Rektor Universitas Nusa Mandiri (UNM), Dr Dwiza Riana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai lembaga pendidikan yang telah berkiprah selama 20 tahun terus-menerus membantu pemerintah menyiapkan sumber daya manusia  (SDM) unggul.

Universitas Nusa Mandiri (UNM) menyikapi HUT ke-76 Republik Indonesia dengan rasa syukur, bahwa perjalanan bangsa Indonesia dalam berbangsa dan bernegara sampai saat ini tetap dalam bingkai kemerdekaan.

Rektor Universitas Nusa Mandiri (UNM), Dr Dwiza Riana mengatakan, kampus UNM terus berupaya dan bersemangat mengisi kemerdekaan dengan menyiapkan SDM unggul dan berkualitas.

“Sehingga Indonesia menjadi tangguh serta memberikan semangat untuk kampus UNM, tumbuh menjadi perguruan tinggi berkualitas dan menjadi pilihan masyarakat di tanah air,” tutur Dwiza, Rabu (18/8).

Menurut Dr Dwiza, sebagai bentuk peranan kampus di tengah wabah Covid-19,  Sejak awal banyak dosen dan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) berinisiatif terjun melibatkan diri sebagai satgas Covid-19 di internal kampus maupun di lingkungan masyarakat.

“Dalam hal ini, dosen dan mahasiswa berlomba-lomba melakukan pengabdian masyarakat. Universitas Nusa Mandiri (UNM) sendiri, dengan program Lentera UMKM,  dari tahun 2020  telah membina UMKM di masa pandemi dengan literasi teknologi agar mampu bertahan di masa pandemi ini,” ujarnya seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Saat ini, UNM  telah mendukung pemerintah dalam upaya penanggulangan Covid-19 dengan menjadi sentra vaksin di kampus-kampus UNM. Sudah ribuan masyarakat yang memanfaatkan sentra vaksin di kampus UNM untuk pelaksanaan vaksinasi pertama dan kedua. Hingga kini sentra vaksinasi di UNM  terus berlangsung.

“Kampus UNM juga berperan dalam mengisi  kemerdekaan  Indonesia untuk menyediakan lulusan yang menjadi SDM unggul. Khususnya dalam bidang sistem informasi dan  informatika serta lulusan magister yang cakap di bidang teknologi,” paparnya.

Ia mengatakan, UNM juga turut menyiapkan SDM yang unggul dan memiliki kompetensi di bidang sains data, bisnis digital, manajemen dan perhotelan.

“Universitas Nusa Mandiri (UNM) berupaya dengan semangat ‘Merdeka dalam Kemandirian’ menyiapkan SDM unggul dalam menyambut bonus demografi di tahun 2030,” pungkasnya.

Ia menyebutkan, selain itu, kampus UNM  juga menyediakan wadah pembinaan dalam Nusa Mandiri Center untuk mahasiswa/i yakni NEC (Nusa Mandiri Entrepreneur Center), NIC (Nusa Mandiri Innovation Center), NSC (Nusa Mandiri Startup Center) dan NCC (Nusa Mandiri Carrer Center). Dengan demikian, diharapkan upaya dan dukungan ini dapat menyiapkan generasi emas Indonesia di tahun 2045.

“Sinergi pemerintah dengan Universitas Nusa Mandiri (UNM) dilakukan dengan baik di bidang akademik, yaitu dengan mendukung pelaksanaan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). Mendukung penuh penyelenggaraan pelatihan dan peningkatan keterampilan dasar teknik instruksional,” katanya.

Sementara itu, UNM  juga bersinergi dalam peningkatan kualitas dosen dan tenaga pendidik dengan pelatihan yang selalu diikuti oleh dosen dan tenaga pendidik.

“Bersinergi di bidang non-akademik yaitu untuk meningkatkan kualitas mahasiswa seperti terlibatnya mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) dalam program MBKM Kementerian ATR/BPN, program MBKM Kemdikbud dan dalam pelaksanaan magang bersertifikat PMMB FHCI,” imbuhnya.

Ia membeberkan, pihak kampus juga secara aktif bersinergi dengan pemerintah, dalam pelaporan hasil penelitian dan pengabdian dosen dalam Simlitabnas, Simkatmawa, pelaksanaan MBKM oleh mahasiswa, dan prestasi mahasiswa dari pusat prestasi Belmawa dan prestasi mahasiswa lainnya.

“Pelaporan ini pun terkait kesiapan lembaga dalam inovasi dan hasil inovasi mahasiswa/dosen UNM dalam Simanis,” tukasnya.

Selain itu, UNM  secara terus-menerus bersinergi dengan pemerintah dalam menyalurkan kuota beasiswa dari pemerintah seperti beasiswa KIP dan UKT.

“Alhamdulilah sejauh ini bisa terserap dengan baik. Bahkan sebagai tindak lanjutnya, UNM sendiri menyediakan berbagai beasiswa untuk masyarakat luas. Tentu banyak sinergi lain yang dijalankan dan akan terus bertambah dan berkembang di masa yang akan datang,” terangnya.

Ia mengatakan, semoga Indonesia terus maju,  masyarakat adil dan makmur segera terwujud. Kampus UNM akan terus mendukung dan dapat memenuhi harapan pemerintah yaitu menyiapkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu. Sehingga, UNM menjadi pilihan kampus berkualitas bagi masyarakat.

“Selamat HUT ke-76 RI! Dirgahayu Republik Indonesiaku tercinta. Semoga berkah Allah SWT selalu melingkupi bangsa dan negara ini. Indonesia terus tumbuh dan menjadi negara yang tangguh di masa depan,” ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement