REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah festival film Spanyol memutuskan untuk memberi penghargaan kehormatan kepada Johnny Depp. Festival Film San Sebastian akan menganugerahkan Penghargaan Donostia kepada Depp akhir bulan ini.
Namun, pengumuman Depp sebagai penerima penghargaan langsung mendapat reaksi keras, mengingat kasus hukum yang membelitnya. Salah satu kritik datang dari presiden Asosiasi Pembuat Film Perempuan Spanyol.
"Ini memperlihatkan betapa buruknya festival dan kepemimpinannya. Penghargaan ini juga memberi pesan yang mengerikan kepada publik: ‘Tidak masalah jika Anda seorang pelaku, selama Anda adalah aktor yang baik," kata Cristina Andreu, presiden Spanyol Asosiasi Pembuat Film Wanita, kepada Associated Press.
Merespon kritik tersebut, direktur festival Donostia, José Luis Rebordinos telah merilis pernyataan yang membela keputusan tersebut. Menurut data yang dimilikinya, dia mengklaim bahwa Depp tidak ditangkap, didakwa, atau dihukum atas segala bentuk penyerangan atau kekerasan terhadap wanita manapun.
“Kami ulangi: dia tidak didakwa oleh otoritas mana pun di yurisdiksi mana pun, atau dihukum atas segala bentuk kekerasan terhadap perempuan,” kata Rebordinos seperti dilansir dari NME, Selasa (17/8).
Dia juga menjelaskan, di era sekarang penghakiman massa di media sosial kian marak. Karenanya dia akan selalu mempertahankan dua prinsip dasar yang menjadi bagian budaya dan hukum: praduga tak bersalah dan hak untuk reintegrasi.
Depp juga akan mendapat kehormatan di Festival Film Karlovy Vary di Republik Ceko akhir bulan ini.
Aktor tersebut baru-baru ini menolak izin untuk mengajukan banding atas kasus pencemaran nama baik setelah disebut "pemukul istri" oleh The Sun, yang menyimpulkan bahwa dia telah menyerang mantan istrinya Amber Heard.
Warner Bros kemudian meminta Depp untuk mengundurkan diri dari perannya dalam franchise "Fantastic Beasts", dengan Mads Mikkelsen akan menggantikannya di film berikutnya, yang akan dirilis pada Juli 2022.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
