Senin 16 Aug 2021 21:27 WIB

Relawan Rumah Zakat Monitoring Bummas

Monitoring ini dilakukan secara rutin meliputi pemeriksaan stok barang dan pembukuan.

Menjelang Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang ke-2, Relawan Rumah Zakat melakukan monitoring sekaligus pendampingan terhadap Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMMas) Sindang Mandiri yang berlokasi di blok Pahing Desa Sindanglaut, Kabupaten Cirebon. Monitoring ini dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi BUMMas sehat secara keuangan, Rabu (11/8).
Foto: istimewa
Menjelang Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang ke-2, Relawan Rumah Zakat melakukan monitoring sekaligus pendampingan terhadap Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMMas) Sindang Mandiri yang berlokasi di blok Pahing Desa Sindanglaut, Kabupaten Cirebon. Monitoring ini dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi BUMMas sehat secara keuangan, Rabu (11/8).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Menjelang Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang ke-2, Relawan Rumah Zakat melakukan monitoring sekaligus pendampingan terhadap Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMMas) Sindang Mandiri yang berlokasi di blok Pahing Desa Sindanglaut, Kabupaten Cirebon. Monitoring ini dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi BUMMas sehat secara keuangan, Rabu (11/8).

Monitoring ini dilakukan secara rutin meliputi pemeriksaan stok barang dan pembukuan. Kabar baiknya, sejak ada karyawan BUMMas, omsetnya cukup bagus karena warung bisa buka rutin sehingga memudahkan anggota untuk berbelanja memenuhi kebutuhan hariannya.

Keberadaan BUMMas yang mendapat support dari Rumah Zakat dan HSBC sangat membantu pelaku UMKM dalam memenuhi kebutuhan produksi usahanya. Selain diberikan kemudahan untuk bisa mengambil dulu, diakhir tahun dalam RAT para anggota akan mendapatkan SHU dari keuntungan yang diperoleh BUMMas. "Alhamdulillah semoga keberadaan BUMMas dapat selalu dirasakan kebermanfaatannya untuk anggota dan masyarakat secara umum," Tutur Relawan Rumah Zakat, Fuji Wahyuningsih.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement