REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Facebook mulai meluncurkan enkripsi untuk panggilan suara atau video yang dilakukan melalui aplikasi SMS Messenger. Fitur baru ini meningkatkan privasi bagi pengguna.

Langkah ini dilakukan saat kepentingan data di ponsel pintar menjadi topik yang semakin sensitif. Mengenkripsi obrolan teks di Messenger telah menjadi opsi sejak 2016.

Jumlah panggilan audio atau video yang dilakukan di Messenger telah melonjak sejak saat itu menjadi lebih dari 150 juta setiap hari.

“Isi pesan dan panggilan Anda dalam percakapan terenkripsi end to end dilindungi dari saat meninggalkan perangkat Anda hingga saat mencapai perangkat penerima,” kata Direktur Manajemen Produk Messenger Ruth Kricheli dalam sebuah posting blog, dilansir dari Japan Today, Senin (16/8).

“Ini berarti tidak ada orang lain, termasuk Facebook, yang dapat melihat atau mendengarkan apa yang dikirim atau dikatakan,” ujarnya lagi.

Enkripsi end-to-end sudah banyak digunakan oleh aplikasi termasuk WhatsApp milik Facebook dan menjadi standar industri. “Orang-orang mengharapkan aplikasi perpesanan mereka aman dan pribadi,” kata Kricheli.

Facebook mengungkapkan mereka sedang menguji enkripsi obrolan grup dan panggilan di Messenger, serta pesan langsung di jejaring sosial Instagram yang berpusat pada gambar.

“Kami juga akan memulai tes terbatas dengan orang dewasa di negara-negara tertentu yang memungkinkan mereka memilih pesan terenkripsi end-to-end dan panggilan untuk percakapan di Instagram,” kata Kricheli.

Ikuti Whatsapp Channel Republika