Sabtu 14 Aug 2021 10:47 WIB

Citilink Tambah Rute Baru untuk Layanan Royal Green

Royal Green merupakan fasilitas dari Citilink untuk memberikan layanan ekstra.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Citilink (Ilustrasi)
Foto: Prayogi/Republika
Citilink (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Maskapai berbiaya hemat Citilink menambah rute penerbangan baru untuk layanan Royal Green sejak kemarin (13/8). Royal Green merupakan fasilitas dari Citilink untuk memberikan layanan ekstra seperti bagasi prioritas, gratis perubahan jadwal, dan lainnya.

“Citilink menambah rute baru untuk layanan Royal Green ini yaitu penerbangan dari Jakarta menuju Medan, Makassar, dan Batam maupun sebaliknya. Setelah sebelumnya sudah terbang melayani rute dari Jakarta menuju Surabaya dan Denpasar,” kata Direktur Niaga Citilink Benny Rustanto dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (13/8).

Selain itu, Benny mengatakan Citilink juga menambahkan fasilitas baru bagi pengguna Royal Green. Fasilitas tersebut yakni ekstra gratis bagasi menjadi 25 kilogram untuk setiap penumpang selama periode promo.

Benny menjelaskan bahwa layanan baru ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Citilink dalam meningkatkan pengalaman penumpang. Begitu juga untuk mewujudkan better journey bagi seluruh penumpang Citilink.

Dia menambahkan, penumpang dengan Royal Green juga bisa menikmati berbagai tambahan keuntungan lainnya yaitu mendapatkan welcome drink, mendapatkan royal menu, termasuk asuransi perjalanan dari SuperShield.

Selain itu juga dapat menikmati fasilitas lounge secara gratis untuk di bandara tertentu, mendapatkan ekstra LinkMiles, mendapatkan ekstra bagasi olahraga lima kg untuk anggota CitiSport, serta mendapatkan healthy kit eksklusif dari Antis dan voucher hotel.

“Citilink akan terus melakukan berbagai inovasi yang tentunya disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan khususnya di masa pandemi ini sehingga pelanggan dapat terus menikmati penerbangan Citilink dengan rasa aman dan nyaman,” jelas Benny.

Citilink juga mengimbau untuk selalu memperhatikan dan memenuhi ketentuan dokumen perjalanan yang dibutuhkan untuk daerah yang akan dituju. Selain itu juga tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement