Jumat 13 Aug 2021 13:08 WIB

Wali Kota Pontianak Minta Pusat Terus Kirim Vaksin

Edi optimistis vaksin bakal tersedia cukup banyak karena lancarnya produksi.

Vaksin Covid-19.
Foto: ANTARA/Yusuf Nugroho
Vaksin Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meminta pemerintah pusat terus mengirim vaksin sehingga program vaksinasi massal guna mencapai kekebalan komunal di daerah itu bisa terwujud. Edi mengatakan, kendala vaksinasi di daerah itu menyangkut stok vaksin yang terbatas.

Ia berharap, pemerintah pusat terus mendatangkan vaksin agar vaksinasi bisa menjangkau secara menyeluruh masyarakat setempat. "Mudah-mudahan dropping (pengiriman) vaksin dari pemerintah pusat lancar sehingga kita lebih cepat dan banyak untuk mencapai vaksinasi Covid-19," ujarnya usai membuka vaksinasi massal dosis kedua yang digelar Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Pontianak di Lapangan Basket GOR Perbasi, Jumat (13/8).

Data Dinas Kesehatan Kota Pontianak, capaian vaksinasi dosis pertama 154.295 orang, sedangkan dosis kedua 91.113 orang. Selisih jumlah warga yang terpaut cukup jauh antara vaksinasi dosis pertama dan kedua, selain karena ada yang belum memasuki tempo untuk vaksinasi dosis kedua, juga terkendala ketersediaan vaksin yang didrop pemerintah pusat ke daerah itu.

Dia memaklumi ketersediaan vaksin yang terbatas dari pusat itu lantaran tergantung dari impor bahan vaksin. Namun, ia optimistis ke depan vaksin bakal tersedia cukup banyak dengan semakin banyaknya vaksin yang diproduksi oleh produsen penyedia vaksin.

"Sehingga kebutuhan stok vaksin di daerah kita bisa terpenuhi dan capaian vaksinasi semakin meningkat," ujar dia.

Baca juga : Stasiun Integrasi CSW Diklaim Warisan Jokowi-Ahok, Benarkah?

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement