Rabu 11 Aug 2021 03:26 WIB

Pemerintah Targetkan Tol Cigombong-Cibadak Tuntas Akhir 2021

Tol ini dapat menjadi jalan alternatif penghubung menuju kawasan pariwisata Sukabumi.

Foto udara proyek pembangunan Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi II di Cigombong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Ahad (11/4/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR menargetkan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 Ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kmtuntas pada akhir 2021.
Foto: ANTARA /Raisan Al Farisi
Foto udara proyek pembangunan Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi II di Cigombong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Ahad (11/4/2021). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR menargetkan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 Ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kmtuntas pada akhir 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR menargetkan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 Ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kmtuntas pada akhir 2021. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (10/8), mengatakan kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri.

Semakin lancarnya konektivitas diharapkan mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya serta mendukung produktivitas sektor pariwisata."Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas," kata Menteri Basuki.

Ruas tol tersebut dapat menjadi jalan alternatif penghubung menuju kawasan pariwisata di sekitar wilayah Sukabumi seperti Pelabuhan Ratu, Ujung Genteng, hingga Geopark Ciletuh serta akan semakin memperlancar konektivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri, barang, dan jasa karena akan tersambung dengan wilayah Jawa Barat bagian selatan seperti Bogor dan Ciawi.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja menyampaikan Tol Cigombong-Cibadak yang terkoneksi dengan wilayah Bogor akan terhubung dengan Tol Jagorawi, sehingga dapat mengurangi waktu tempuh dari Jakarta menuju Sukabumi yang sebelumnya 4-5 jam melalui jalan arteri menjadi 1-2 jam lebih cepat."Dulu kalau ke Sukabumi rasanya lama sekali, biasanya kita berhadapan dulu dengan titik-titik macet di Ciawi, Cigombong, Cicurug, Cibadak baru ke Sukabumi. Nanti, adanya tol ini insya Allah akan lebih cepat sekitar dua jam bisa sampai," ujar Endra.

Ruas Cigombong-Cibadak merupakan bagian dari Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 km. Saat ini pembangunan ruas tol ini sudah mencapai 75,55 persen dan ditargetkan selesai akhir 2021. Jalan Tol Ciawi-Sukabumi dikelola badan usaha jalan tol (BUJT) PTTrans Jabar Tol terdiri atas empat seksi, yaitu Seksi 1 Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 km sudah beroperasi sejak Desember 2018.

Kemudian, Seksi 2 Cigombong-Cibadak sepanjang 11,90 km, Seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,70 km, dan Seksi 4 Sukabumi Barat-Sukabumi Timur sepanjang 13,05 km.Jalan tol ini nantinya akan terkoneksi dari Jakarta menuju Kota/Kabupaten Sukabumi dengan terhubung Jalan Tol Jagorawi di sebelah utara.Diharapkan dengan selesainya Tol Ciawi-Sukabumi akan semakin mendongkrak iklim usaha serta peningkatan perekonomian di wilayah Bogor, Ciawi maupun Sukabumi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement